Penyakit Jembrana Terus Meningkat di Bengkulu, 356 Sapi Telah Terinfeksi
![Penyakit Jembrana Terus Meningkat di Bengkulu, 356 Sapi Telah Terinfeksi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/8de3f0462e1787f1ea04e14724b3b563.jpg)
KASUS penyakit Jembrana di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, terus mengalami peningkatan yang signifikan mencapai 356 ekor sapi telah terserang. sejak Januari hingga April 2024.
Penyakit Jembrana adalah penyakit pada hewan ternak yang disebabkan oleh Retrovirus. Gejalanya ditandai dengan demam tinggi, peradangan selaput lendir mulut, pembesaran kelenjar pertahanan, dan mencret (diare) yang sering bercampur dengan darah, hingga menyebabkan kematian ternak.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Pitriyani Ilyas di Bengkulu, mengatakan, kasus Jembrana di Kabupaten Mukomuko, terus mengalami peningkatan sejak empat bulan terakhir yang telah mencapai 357 ekor sapi yang terserang penyakit tersebut.
Baca juga : Kasus Penyakit Jembrana di Bengkulu Meningkat, 357 Ekor Sapi Terinfeksi
"Kasus Jembrana terus meningkat hingga empat bulan terakhir sebanyak 357 ekor ternak sapi milik masyarakat di daerah ini telah terjangkit penyakit," katanya.
Dari jumlah tersebut, lanjut dia, sebanyak 54 ekor sapi mati akibat penyakit Jembrana sementara 240 ekor lainnya telah dinyatakan sehat. Saat ini, sebanyak 254 ekor sapi telah mendapatkan perawatan, 240 ekor dinyatakan sehat, 54 ekor mati dan 62 ekor dijual. Kasus ini tersebar di tujuh kecamatan yakni, Kota Mukomuko, XIV Koto, Teramang Jaya, Pondok Suguh, Ipuh, Malin Deman, dan Kecamatan Air Rami.
Dari data yang ada, sapi yang terinfeksi terbanyak berada di Kecamatan Kota Mukomuko, dengan jumlah ternak terinfeksi mencapai 198 ekor. Sebanyak 37 ekor sapi mati dan diikuti oleh Kecamatan XIV Koto, dengan 75 sapi terinfeksi dan delapan ekor mati.
Baca juga : Virus Jembrana pada Sapi Telah Menyebar ke Empat Kabupaten di Sultra
"Pemkab telah mengambil langkah dengan melaksanakan pelayanan terpadu dan vaksinasi PMK serentak melalui empat puskeswan yang ada," imbuhnya.
Empat puskeswan tersebut berada, kata dia, di Kecamatan Ipuh, Penarik, puskeswan di Lubuk Gedang Kecamatan Lubuk Pinang, dan puskeswan di Kecamatan Kota Mukomuko.
Selain itu, Pemkab juga menghimbau kepada masyarakat pemilik ternak agar mendukung program yandu dan vaksinasi dengan mengandangkan ternak jangan dilepas untuk memudahkan pelaksanaan vaksinasi.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Bangkai Sapi Ditemukan di Bawah Jembatan Semarang
PKS DKI Jakarta Sebar Ribuan Paket Hewan Kurban
Masjid Istiqlal Potong 72 Hewan Kurban
PKS Targetkan Penyaluran 2 Juta Paket Daging Kurban
Sapi Jokowi, Prabowo, dan Gibran Disembelih di Masjid Istiqlal
Puluhan Ekor Hewan Kurban di Kendal Mengandung Cacing Hati, Ini Cirinya
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap