Pemkab Merauke Siapkan Agenda Pemanfaatan Venue Setelah PON XX Berakhir
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Merauke, Papua berencana menggelar sejumlah ajang kompetisi di fasilitas olahraga, yakni Arena Balap Motor Tanah Miring. Ajang itu digelar setelah perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua berakhir.
"Sudah pasti, Kita bicarakan dengan Bupati. Rencana ke depan seperti itu," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Romanus Sujatmiko di Media Center Kominfo PON XX Papua Klaster Merauke, Senin (11/10).
Menurut dia, fasilitas olahraga yang dibangun oleh pemerintah, untuk keperluan PON XX Papua harus dimanfaatkan secara optimal oleh Pemerintah Kabupaten Merauke. Sehingga, venue yang dibangun tersebut, dapat membawa dampak positif bagi masyarakat yang berada di Merauke. Khususnya, dalam hal peningkatan kualitas atlet dan pertumbuhan perekonomian masyarakat.
Dalam hal peningkatan kualitas atlet, melalui fasilitas olahraga ini dapat menjadi medium pembinaan atlet balap motor yang berasal dari tanah Papua atau lebih khusus lagi Kabupaten Merauke. Sehingga, jelas Romanus, dapat melahirkan atlet-atlet berkualitas di masa mendatang dari ujung timur Indonesia.
Kemudian, terkait peningkatan pertumbuhan perekonomian masyarakat, khususnya di wilayah Merauke. Seringnya penyelenggaraan kompetisi balap motor di fasilitas ini, tentunya akan membawa dampak pertumbuhan perekonomian yang besar. Banyak sektor yang akan mendapatkan keuntungan dari mulai UMKM hingga wisata di masamasa mendatang.
"Kolaborasi dengan masyarakat untuk lebih meningkatkan lagi penggunaan venue itu," ujar Romnus.
Pihaknya saat ini tengah membahas sejumlah alternatif terkait dengan pengelolaan fasilitas olahraga tersebut dengan berbagai pemangku kepentingan. Dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan yang terkait, sehingga pengelolaan dari fasilitas ini dapat dilakukan secara optimal di masa mendatang.
"Saat ini sedang diputuskan pihak mana yang akan mengelola fasilitas tersebut," tuturnya.
Ia melanjutkan, fasilitas olahraga itu, sesungguhnya memiliki daya tarik tersendiri. Sebab, dari segi kualitas itu menempati nomor tiga paling baik dibanding fasilitas olahraga lainnya di tanah air. Bermodalkan hal itu, tentunya akan menjadi magnet yang akan memancing berbagai pihak untuk menyelenggarakan perlombaan di sana.
Ke depan, harapannya, banyak kejuaraan tingkat nasional yang dapat diselenggarakan oleh berbagai pihak di fasilitas olahraga ini.
"Orang yang dari Jakarta itu bilang terbaik ketiga ya salah satunya arena ini, sehingga mungkin ke depannya tetap kita akan coba
untuk digunakan," pungkasnya.
Bupati Merauke Romanus Mbaraka sebelumnya sempat mengatakan setelah PON nanti, Pemkab Merauke telah menyiapkan sejumlah agenda agar sejumlah arena yang telah dibangun di kabupaten paling timur di Indonesia itu tidak terbengkalai.
Untuk diketahui, menjadi salah satu klaster PON Papua, Merauke menjadi tuan rumah cabang olahraga wushu, gulat, sepakbola putri, catur, anggar dan bermotor.
Beberapa venue baru yang dibangun di sana antara lain Stadion Katapal yang menggelar sepak bola putri dan Sirkuit Freegeb Waninggap, di Tanah Miring, Merauke untuk cabang olahraga bermotor. Terkait sirkuit Tanah Miring, Romanus mengatakan arena itu sangat cocok dengan karakteristik warga Merauke.
"Hampir setiap anak Merauke ini memiliki jiwa balapan, jadi ajang triwulanan, bahkan bulanan atau semesteran bisa dilakukan. Seperti piala bupati itu rutin hampir tiga kali dalam setahun. Belum lagi teman-teman dari swasta menjadi sponsor untuk Papua. Jadi, kalau hitungan saya, untuk semua venue, mungkin venue yang akan paling ramai adalah balapan motor, karena luar biasa animo rakyat di Merauke, rakyat di Papua," kata Bupati Merauke.
Selain itu, Bupati Merauke juga mewacanakan kemungkinan menggunakan Stadion Katalpal untuk menjadi tuan rumah sepak bola Liga 1.Tidak kurang dari Sebanyak 2.000 relawan PON XX Papua 2021 Klaster Merauke yang direkrut dan disebarkan ke setiap venue cabang olahraha dan bidang oleh bagian SDM Subda PON XX Papua. Para relawan ini diharapkan menjadi duta terdepan bagi Provinsi Papua. (OL-8)
Terkini Lainnya
Soal Vendor PON XX Papua Belum Dibayar, Proses Hukum Jalan Terus
Mengaku Belum Dibayar, Vendor PON Papua 2021 Tempuh Jalur Hukum
Persija Boyong Penyerang Tersubur PON Papua
Atlet DKI Keluhkan Besaran Bonus PON XX Menurun
Kapolri Jadikan Atlet Peraih Emas PON XX Papua Sebagai Polisi
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap