Eko Yuli dan Nurul Akmal Sesuaikan Latihan Saat Puasa Ramadan
![Eko Yuli dan Nurul Akmal Sesuaikan Latihan Saat Puasa Ramadan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/9fcb182023cf4ebce3396580e39fc244.jpg)
DUA atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan dan Nurul Akmal, mengatakan akan tetap berpuasa di bulan Ramadan namun melakukan penyesuaian latihan, terutama menjelang SEA Games 2023 di Kamboja.
"Pelatih tidak memaksa. Yang pasti program terus berjalan. Kalau saya sendiri, (puasa) kan cuma beda jam makan. Kalau multivitaminnya diminum juga pasti semuanya akan berjalan lancar," kata Eko saat dijumpai di Pelatnas angkat besi di Jakarta, Selasa (21/3).
Untuk persiapan SEA Games, Eko mengatakan sudah mencapai 90%. Ia mengaku yakin dengan semua program latihan yang dilakukan menjelang pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara itu.
Baca juga: Tiga Lifter Peraih Medali di Kejuaraan Dunia 2022 Tiba di Tanah Air
"Persiapannya sudah 90%, mudah-mudahan semua lancar di SEA Games nanti. Angkatannya sudah siap, tinggal matangkan lagi. Mudah-mudahan kita semua dalam kondisi baik dan tidak cedera," ujar atlet asal Lampung tersebut.
Sementara itu, Nurul Akmal mengatakan dirinya juga akan menyesuaikan kewajiban berpuasa dengan latihan yang akan ia lakoni sebagai persiapan SEA Games hingga Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.
ANTARA/Aditya Pradana Putra--Lifter Indonesia Nurul Akmal
"Tetap (berpuasa). Tapi latihan akan dikondisikan dengan beban angkatannya, yang penting rutin dan tidak dipaksa. Di SEA Games yang penting tetap bertahan," kata atlet yang akrab disapa Amel itu.
Baca juga: Rahmat Erwin Abdullah Juara Dunia, Rizki Juniansyah Raih Perak
"Tidak ada pengurangan latihan (saat berpuasa). Tapi mungkin jamnya dipercepat atau mundur," tambah atlet asal Aceh tersebut.
Lebih lanjut, Amel mengatakan dia cukup yakin dengan peluang untuk meraih medali di SEA Games. Dia juga mengaku tidak sabar berkompetisi di Kejuaraan Dunia Angkat Besi (WWC) 2023, yang akan digelar di Riyadh, Arab Saudi, September mendatang.
"Kalau SEA Games lawannya hanya di Asia Tenggara saja, tapi di Kejuaraan Dunia ada (pesaing) dari Eropa, Amerika, dan negara-negara lain seperti Tiongkok dan Thailand yang juga kuat," ujar Amel.
"Persiapannya sudah dari sekarang. Target di Kejuaraan Dunia adalah untuk memperbaiki posisi untuk Olimpiade," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
PSSI: SEA Games Tetap Jadi Prioritas, AFF Sasaran Antara
Cabang Unggulan Diminta tidak Risau soal Dana Pelatnas SEA Games 2025
Ketum MPI Beri Apresiasi Para Peraih Medali di Southeast Asian Championships 2024
Pebulutangkis Indonesia Pramudya Kusumawardana Dinaturalisasi Australia
Mahasiswi Universitas BSI Raih Medali Emas Kejuaraan Yudo 2022
Sirkuit Nasional Voli Pantai Seri 1 Digelar di Pantai Gunung Kidul, DIY
Ricky Soebagdja Apresiasi Kerja Tim di Laga Perdana Piala Thomas Uber 2024
Indonesia Banding Sanksi AFC di Final SEA Games
Thailand Hukum Pemain dan Ofisial Timnas Terkait Perkelahian di Final Sepak Bola SEA Games 2023
Erick Thohir Hidupkan Kembali Revolusi Mental Jokowi
Pemain Timnas U-22 dan Indra Sjafri Disiapkan untuk Asian Games 2023
Kontroversi SEA Games Kamboja: Dari Podium Gelap hingga Tudingan Pakai Atlet Tiongkok
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap