visitaaponce.com

PP PTMSI Kukuh 6 Atletnya yang Ikut SEA Games Kamboja

PP PTMSI Kukuh 6 Atletnya yang Ikut SEA Games Kamboja
Bet dan bola tenis meja.(AFP/TOBIAS SCHWARZ )

PENGURUS Pusat Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PP PTMSI) menegaskan bahwa telah ada 6 atlet yang dipersiapkan menuju SEA Games 2023 di Kamboja. Mereka yang terdiri dari 3 atlet putra dan 3 atlet putri itu merupakan hasil seleksi nasional yang digelar pada tahun lalu.

Namun, Ketua Umum PP PTMSI Oegroseno mendengar informasi bahwa jumlah atletnya yang bakal ke Kamboja akan dikurangi di sektor putri. Kabar tersebut didengar Oegroseno dari Deputi IV Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Tiap negara bisa kirim 5 (putra) 5 (putri) ke SEA Games. Ini cuma 3-3 karena katanya (terkait) anggaran dari Asisten Deputi IV Kemenpora, Surono itu, jadi dikurangi. Ini pun informasinya anggaran kurang, jadi dikurangi lagi jumlah atletnya, putri 2 dikurangi lagi," ungkap Oegroseno kepada Media Indonesia, Senin (27/3).

Baca juga: Enam Petenis Meja Ditarget 2 Emas di SEA Games 2023

Mantan Wakil Kepala Polri itu pun heran dan mengatakan, "Sebenarna yang tahu aturan soal pengiriman atlet ke SEA Games. yang tahu aturan Asisten Deputi IV Kemenpora atau induk organisasi? Kita kan malu di tingkat Asia Tenggara, penduduk banyak tapi hanya kirim segitu," kata Oegroseno.

Oegroseno mengatakan, PP PTMSI telah melaksanakan rangkaian program yang panjang untuk mempersiapkan atlet menuju SEA GAmes. Mulai dari Kejurnas, Seleknas dan Pelatnas hingga mendatangkan pelatih asal Korea Selatan selama 1 tahun. "Pendaftaran atlet juga sudah dilakukan ke pihak penelenggara SEA Games Kamboja," imbuh mantan Wakil Kepala Polri itu.

Baca juga: Paratenis Meja Indonesia Raih 3 Medali Emas di Yunani

Oegroseno juga menanggapi informasi bahwa Pengurus Besar PTMSI (PB PTMSI) turut berencana untuk mengirim atlet ke Kamboja. "Entry by name sudah, saya rasa sulit nama diganti lagi. Jadi mereka mau masuk lewat (jalur) mana? Masa Indonesia akan kirim 2 tim? Kalau 2 tim, nanti ditanya yang satu dari mana?" kata dia.

Dia juga menolak usulan penggabungan atlet ke SEA Games. Apalagi PB PTMSI disebut Oegroseno tidak legal secara badan hukum. "Kami bukan menghalangi upaya penggabungan, itu asalkan berdasarkan aturan," tutur dia. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat