visitaaponce.com

Tujuh Lifter Indonesia Tampil di Kejuaraan Asia

Tujuh Lifter Indonesia Tampil di Kejuaraan Asia
Kontingen Indonesia yang berangkat ke Kejuaraan Angkat Besi Asia.(Instagram @weightlifting.ina)

PERKUMPULAN Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) memberangkatkan enam lifter pelatnas plus satu lifter asal DKI Jakarta untuk tampil di ajang Kejuaraan Asia di Jinju, Korea Selatan (Korsel), 3-13 Mei.

Kejuaraan Asia tersebut merupakan salah satu ajang perburuan poin memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Para lifter yang bertolak menuju Jinju, Korsel itu adalah Windy Cantika Aisyah (49 kg), Siti Nafisatul Hariroh (45 kg), Natasya Beteyob (59 kg), Nelly (59 kg).

Baca juga: Eko Yuli dan Nurul Akmal Sesuaikan Latihan Saat Puasa Ramadan

Di bagian putra ada Satrio Adi Nugroho (55 kg) dan Ricko Saputra (61 kg). Sedangkan Siti Zahra (49 kg) berangkat dengan biaya mandiri Pengprov PABSI DKI Jakarta.

Menurut Kabid Binpres PABSI Hadi Wihardja, tiga lifter yakni, Windy Cantika Aisyah, Natsya Beteyob, serta Ricko Saputra sengaja difokuskan tampil di Kejuaraan Asia demi perburuan tiket Olimpiade 2024.

"Ini adalah bagian dari strategi, mereka tidak kami berangkatkan ke SEA Games Kamboja 2023 yang waktunya sangat berdekatan. Kami lebih memfokuskan ketiganya untuk meraih poin agar lolos Olimpiade," kata Hadi Wihardja, dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (2/5).

Baca juga: Tiga Lifter Peraih Medali di Kejuaraan Dunia 2022 Tiba di Tanah Air

Lebih rinci, dia menjelaskan, Windy Cantika ditargetkan lolos 10 besar pada kelas 49 kg. Windy diharapkan dapat mencapai Total Angkatan antara 185 kg-190 kg.

Sedangkan Natasya Beteyob pada kelas 59 kg, harus mampu menembus Total Angkatan seberat 210 kg, agar peringkatnya lebih baik dibandingkan pada Kejuaraan Dunia Kolombia 2022 yang sementara berada di rangking 15-17.

Sementara Ricko Saputra, harus mampu melewati Total Angkatan 300 kg di kelasnya. Mengingat kuota 10 besar untuk Olimpiade 2024, dengan adanya lifter senior utama sudah masuk dua besar dunia dengan total 300 kg, hanya satu lifter per satu negara.

"Sementara lifter lainnya kami harapkan untuk bisa unjuk gigi dan meraih prestasi terbaik," ujar Hadi. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat