visitaaponce.com

Perjuangan tim bulu tangkis Indonesia di ajang Piala Sudirman 2023 akan dimulai Senin (15/5) menghadapi Kanada di laga pertama fase grup di Suzhou, Tiongkok. Persiapan mental, fisik dan taktik sudah dilakukan untuk membawa pulang kembali trofi Piala Sudirman ke Tanah Air yang terakhir kali diraih lebih dari tiga dekade lalu.

Piala Sudirman pertama digelar sekaligus satu-satunya milik Indonesia diraih pada edisi pembuka 1989 di Jakarta. Sejak saat itu, Indonesia telah berada di enam final, namun gagal di rintangan terakhir. Juara Piala Sudirman setelah itu didominasi oleh Tiongkok.

Setelah tiba di Tiongkok pada Kamis (11/5) malam waktu setempat, tim bulu tangkis Indonesia terus berlatih dalam persiapan akhir dari ikhtiar untuk mengejar ambisi besar itu.

Baca juga: Jadi Unggulan Teratas, Bulu Tangkis Tunggal Putra Wajib Sabet Medali

Latihan terakhir lebih fokus mengasah pola pikir, fokus, dan konsentrasi pemain. Karena Piala Sudirman adalah kejuaraan beregu yang menuntut mental tangguh pemain, sehingga harus dijaga. Tak hanya berlatih teknik, tim Merah Putih juga terus membangun kebersamaan dan kekompakan melalui fun games.

"Acara fun games agar pemain lebih rileks dalam menghadapi pertandingan. Kegiatan yang menyenangkan ini juga dimaksudkan untuk membangun kebersamaan dan kekompakan tim,” kata manajer tim Piala Sudirman Indonesia, Armand Darmadji, Minggu, (14/5).

Para pemain sangat berambisi untuk merebut kembali trofi Piala Sudirman. Di edisi ke-18 ini, tim merasakan peluang untuk melangkah lebih jauh dari pendahulunya.

Baca juga: Ini Daftar Skuad Indonesia untuk Piala Sudirman 2023

"Sudah 34 tahun Indonesia menjuarai Piala Sudirman. Sudah lama sekali. Ada peluang bagus bagi kami tahun ini. Saya harap kami bisa melakukannya dengan baik. Kami memiliki tim yang bagus, di nomor putra dan putri, tunggal dan ganda dan campuran. Tidak mudah mewujudkannya," kata tunggal putra nomor 6 dunia Jonatan Christie.

Grup B

Indonesia tergabung di Grup B bersama Thailand, Jerman, dan Kanada. Laga pembuka menjadi penting untuk memuluskan langkah ke fase selanjutnya.

Di turnamem ini, Kanada membawa sembilan atlet yang akan gonta-ganti posisi. Ada nama Brian Yang, atlet muda berusia 21 tahun ini menjadi unggulan Kanada setelah menjuarai deretan turnamen Amerika Serikat. Brian Yangjuga bisa ditempatkan di sektor ganda, baik ganda putra maupun ganda campuran. Lalu ada Nyl Yakura dan Adam Dong yang bakal diproyeksikan menjadi tumpuan Ganda Putra Kanada di Piala Sudirman 2023.

"Penting bagi kami untuk menang, tidak mudah bermain di ajang beregu," kata Jonatan.

Ambisi lain diungkapkan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Pasangan yang pernah menjadi nomor satu dunia itu merosot ke posisi 22 dunia. Mereka belum bermain di turnamen sejak Januari. Di ajang Piala Sudirman yang juga menjadi kualifikasi Olimpiade, The Minions berharap lolos ke Paris 2024.

“Tujuan utama kami adalah Paris. Di Tokyo (Olimpiade 2020) kami tidak bisa mendapatkan medali, jadi saya harap kami bisa bertanding di Paris dan mendapatkan medali,” kata Gideon. (Z-9)