visitaaponce.com

Timnas Panjat Tebing Incar Tiket Olimpiade Paris 2024 dari IFSC Zona Asia

Timnas Panjat Tebing Incar Tiket Olimpiade Paris 2024 dari IFSC Zona Asia
Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo (kiri) saat tampil di Asian Games 2022.(AFP/ADEK BERRY)

PELATIH timnas panjat tebing Hendra Basir berharap Indonesia bisa meloloskan satu atlet panjat tebing putra di nomor speed ke Olimpiade Paris 2024 melalui turnamen Kualifikasi Panjat Tebing Zona Asia atau IFSC Climbing Asian Qualifier 2023.  

"Kita punya peluang lebih besar untuk meloloskan satu atlet putra di speed. Mudah-mudahan kita bisa lolos," kata Hasan, Senin (6/11).

Jakarta menjadi tuan rumah IFSC Climbing Asian Qualifier 2023. yang akan mempertandingkan dua nomor lomba, yaitu lead & boulders dan speed yang dilangsungkan mulai 9 November hingga 12 November 2023.

Baca juga: Gagal Raih Emas Asian Games, Veddriq Evaluasi Diri

Nomor boulder & leads akan menggelar babak kualifikasi pada 9 November hingga babak final yang akan berlangsung pada 11 November. 

Untuk nomor lomba speed akan berlangsung kualifikasi dan babak final di hari yang sama pada 12 November.

Peraih medali emas kategori putra atau putri di dua nomor perlombaan akan secara otomatis memperoleh tiket menuju Olimpiade Paris 2024.

Baca juga: Desak Made Raih Medali Emas dan Pecahkan Rekor Asian Games

Atlet panjat tebing putra Indonesia yang akan berpartisipasi adalah Kiromal Katibin, Veddriq Leonardo, dan Rahmat Adi Mulyono.

Sedangkan untuk atlet putri, Indonesia yang diwakili Rajiah Sallsabillah, di atas kertas, memiliki kesempatan berada di posisi kedua mengingat harus melawan atlet Tiongkok yang memiliki catatan waktu lebih baik.

"Pesaing dari Tiongkok ini, Deng Lidjuan, punya catatan waktu yang sedikit lebih bagus daripada Rajiah Sallsabillah. Jadi, prediksinya mungkin potensi terbesar di Tiongkok. Yang kedua ada kita," jelas Hasan.

Ia menegaskan atlet panjat tebing didikannya sudah siap tampil di babak kualifikasi tersebut guna memenangi slot tiket Olimpiade yang diperebutkan, yaitu nomor speed putra dan speed putri serta combine putra dan putri.

Hasan juga mengatakan tidak ada persiapan khusus untuk mempersiapkan para atlet jelang perlombaan.

"Latihannya seperti biasa saja, seperti menjelang kompetisi yang sering diikuti. Tinggal maintenance saja agar kondisi fisiknya bagus ketika acara. Latihan sudah dilakukan sejak 2020, yang mana juga memang dipersiapkan untuk Olimpiade Paris 2024," pungkas Hendra. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat