visitaaponce.com

Jorge Martin Mengaku Frustasi Ducati Lebih Memilih Marc Marquez

Jorge Martin Mengaku Frustasi Ducati Lebih Memilih Marc Marquez
Pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin(X @88jorgemartin)

PEMBALAP MotoGP Jorge Martin mengatakan dirinya frustasi setelah tim pabrikan utama Ducati mengabaikannya dan lebih memilih Marc Marquez sebagai pendamping Francesco Bagnaia pada musim depan.

Martin, yang merasa Ducati tidak serius meminatinya, akhirnya berlabuh ke pabrikan Aprilia dan memilih mengubur dalam-dalam livery merah yang dinantinya selama beberapa tahun berada di tim satelit Prima Pramac.

Di Aprilia, pimpinan klasemen sementara MotoGP itu akan berduet dengan pembalap Pertamina Enduro VR46 Marco Bezzecchi.

Baca juga : Aprilia Gembira Dapatkan Tanda Tangan Jorge Martin

"Yang pasti, saya sedikit frustrasi, bukan di Mugello, tapi setelahnya. Tahukah Anda, setelah empat tahun mencoba pergi ke sana, hal itu tidak terjadi. Namun, tahukah Anda, segala sesuatunya tidak selalu berjalan sesuai dengan apa yang Anda pikirkan," kata Martin dalam wawancara dengan MotoGP, dikutip Jumat (28/6).

"Mereka tidak yakin 100 persen. Jadi saya berkata, oke, saya akan pergi ke tempat lain. Dan itulah yang saya lakukan. Dan saya sangat senang dengan keputusan saya," tambahnya.

Martin menjadi salah satu nama bersama Marquez dan Enea Bastianini yang hangat dibicarakan akan menjadi rekan Bagnaia musim depan sebelum kemudian pilihan jatuh kepada The Baby Alien yang perlahan menemukan performanya kembali bersama Gresini musim ini.

Pembalap kelahiran Madrid, Spanyol itu, pada akhirnya, mengatakan Ducati memilih Marquez karena mempunyai 'idenya sendiri' dan hal yang sama juga terjadi mengapa akhirnya ia memilih Aprilia untuk musim depan dengan kontrak multi-tahun.

"Ducati ingin merekrut Marc karena mereka punya idenya sendiri. Dan saya ingin pergi ke Aprilia karena saya punya ide," tutupnya. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat