visitaaponce.com

9 Tips Memilih Dashcam Mobil yang Tepat Untuk Pemula Agar Tidak Rugi

9 Tips Memilih Dashcam Mobil yang Tepat Untuk Pemula Agar Tidak Rugi
Ilustrasi, dashcam atau kamera mobil.(Dok. Freepik)

DASHCAM, atau kamera mobil, adalah perangkat yang semakin populer digunakan oleh pengemudi untuk merekam perjalanan mereka. Dashcam dapat membantu dalam merekam kecelakaan, insiden, atau kejadian lainnya yang terjadi di jalan.

Bagi pemula yang ingin memilih dashcam, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar tidak rugi. Berikut adalah beberapa tipsnya.

1. Tentukan budget dan sesuaikan kebutuhan

Pertama, tentukan budget Anda. Jenis dashcam ada bermacam-macam, dan harganya pun bervariasi, mulai dari yang murah hingga yang mahal. Kemudian sesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Baca juga : Pelumas yang Penting Dibawa Saat Turing Sepeda Motor

Jika Anda ingin membeli kamera harap disesuaikan dengan jenis kendaraan Anda. Tidak semua dashcam cocok untuk semua jenis kendaraan. Pilih kamera yang mudah dipasang untuk menghindari kebingungan. Pastikan juga Anda membeli di toko resmi yang memiliki garansi atau jaminan.

2. Pilih resolusi video yang tepat

Pilihlah dashcam dengan resolusi video tinggi agar hasil rekaman lebih jernih dan detail. Semakin tinggi resolusi gambar, semakin jelas dan bagus hasil rekamannya, serta semakin mudah untuk ditonton kembali. Resolusi video yang umum digunakan adalah 1080p atau lebih tinggi agar gambar terlihat lebih tajam.

3. Perhitungkan sudut lensa

Saat membeli dashcam, penting untuk memperhatikan sudut lensa. Pastikan dashcam Anda memiliki sudut lensa lebar sehingga kamera dapat menangkap gambar lebih besar.

4. Perhatikan daya tahan kamera

Pilihlan dashcam dengan daya tahan yang lama, karena ketika melaju mobil akan bergetar dan area pemasangan di jendela menjadi cukup panas. Selain itu, memilih dashcam dengan baterai super kapasitor akan memberi Anda masa pakai lebih lama.

Baca juga : Tips Rawat Kendaraan Pasca-Mudik Libur Lebaran ala Daihatsu

5. Perhatikan fitur tambahan

Beberapa dashcam dilengkapi dengan fitur tambahan seperti GPS, sensor gerak, dan konektivitas WiFi. Pilih dashcam dengan fitur tambahan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

6. Pastikan ada fitur night mode

Pencahayaan yang buruk di malam hari dapat memengaruhi kualitas rekaman video, sehingga membuatnya buram dan tidak dapat digunakan sebagai bukti.

Pastikan dashcam Anda memiliki fitur mode malam secara default. Dengan fitur ini, hasil rekaman malam hari akan lebih jernih.

Baca juga : Pusat Otomotif Terpadu di Gading Serpong Berpindah Tempat

7. Manfaatkan fitur perekaman audio

Tidak semua dashcam dapat merekam audio. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih dashcam yang memiliki fungsi perekaman audio. Tentu saja hal ini sangat berguna, apalagi jika Anda sedang berselisih dengan pihak ketiga.

8. Perhitungkan memori penyimpanan data

Format file video menghabiskan banyak memori, jadi disarankan agar Anda membeli dashcam dengan memori yang cukup. Jangan biarkan ruang penyimpanan data yang terbatas menghalangi Anda untuk menggunakan dashcam sebagai bukti karena video yang Anda perlukan telah terhapus.

9. Ada sensor gerak dan G-Force

Beberapa kamera memiliki sensor gerak dan G-Force. Sensor gerak berarti kamera aktif secara otomatis ketika mendeteksi pergerakan di sekitar mobil. Sedangkan sensor G-Force mampu melindungi video yang direkam kamera jika mobil mengalami kecelakaan.

Dengan memerhatikan tips di atas, pemula dapat memilih dashcam yang sesuai dengan kebutuhan tanpa harus takut rugi.

(Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat