visitaaponce.com

Pengamat Nilai Indonesia tidak Perlu Haramkan Kedatangan Timnas Israel

Pengamat Nilai Indonesia tidak Perlu Haramkan Kedatangan Timnas Israel 
Delegasi FIFA meninjau Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali,(Antara)

GURU Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana mengkritisi penolakan kedatangan Timnas Israel yang berakibat terancamnya pelaksanaan Piala Dunia U-20 yang bakal digelar di Indonesia. 

Menurutnya, pemerintah Indonesia harus membedakan sikap kebijakan pemerintah Israel. Bukan mengharamkan warga Israel baik yang mewakili negaranya maupun pribadi. Hikmahanto menjelaskan yang harus dilihat pemerintah Indonesia ialah kebijakan zionis Israel yang mengambil paksa dan menduduki tanah rakyat Palestina. Mereka mempertahankan dengan kekerasan yang melanggar hak asasi manusia.

Baca juga : BNPT Pastikan Keamanan Stadion GBK Jelang Piala Dunia U-20

Menurutnya, sikap Indonesia untuk memperjuangkan tanah rakyat Palestina yang saat ini diduduki Israel, tidak seharusnya dihubungkan dengan hadirnya timnas U-20 Israel yang telah lolos kualifikasi Piala Dunia U-20. Ia menambahkan, Indonesia bisa tetap konsisten dengan tekad tersebut meski menerima kehadiran timnas Israel untuk berlaga.

"Kalau pemikirannya seperti itu, maka kita jangan pernah bermimpi menjadi tuan rumah Olimpiade," kata Hikmahanto saat dihubungi, Selasa (28/3).

Baca juga : Sumsel Juga Siap Jadi Tuan Rumah Drawing Piala Dunia U-20

Hikmahanto menjelaskan, bila suatu saat pemerintah Israel sudah mengakui kemerdekaan negara Palestina dan mengembalikan tanah Palestina, maka Indonesia pun tidak bisa tidak untuk mengakui negara Israel dan menjalin hubungan diplomatik.

"Namun bila persepsi mengharamkan negara Israel dan warganya yang dibenarkan berarti sampai kiamat pun Indonesia akan menolak hal yang berbau Israel," kata dia. (Z-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat