Capres Koalisi Besar Diyakini Alot jika PDIP dan Gerindra Ngotot
![Capres Koalisi Besar Diyakini Alot jika PDIP dan Gerindra Ngotot](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/75b0e9f41a25ee237c4e3d75ee61a75f.jpg)
PEMILIHAN calon presiden (capres) koalisi besar diyakini bakal alot, jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Gerindra ngotot mau mengusung. Keduanya memberikan syarat calon harus kadernya.
"Yang pasti awalnya akan alot karena ego untuk jadi capres itu ada, ini natural dalam konteks demokrasi," kata Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa, Minggu (16/4).
Pembahasan alot itu lumrah dalam pergerakan politik antarpartai. Sebab, kata Herry, tidak akan ada kelompok yang mau dirugikan setelah bergabung.
Baca juga: Sandiaga Uno Mengaku Selalu Mesra dengan PKS
"Kecuali ada kesepakatan yang memang menguntungkan keduanya," ujar Herry.
Pemilihan capres itu juga diyakini bakal susah karena keduanya merasa memiliki kemampuan. Kenyamanan anggota partai lain dalam koalisi itu dinilai bisa terganggu jika keduanya tetap alot.
Baca juga: Partai Harus Punya Kemandirian
"Baik PDIP dan Gerindra punya kader terbaik dalam hal elektabilitas, popularitas dan akseptabilitas ini jadi faktor yang buat alot," ucap Herry.
Rencana koalisi besar tersebut muncul saat kehadiran lima ketua umum partai politik (parpol) pada acara Silaturahmi Ramadan di DPP Partai Amanat Nasional (PAN) pada Minggu, 2 April 2023. Pimpinan partai yang hadir dalam acara tersebut, yaitu Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan pelaksana tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono.
Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar juga hadir. Sementara itu, Ketum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri berhalangan hadir karena sedang di luar negeri. (Z-3)
Terkini Lainnya
Mahfud Sebut 3 Mobil Dinas, Pesawat Jet, dan Fasilitas Asusila, Ini Jawaban KPU
Peroleh Hasil Pilkada 2024 secara Cepat, Publik Tetap Butuh Sirekap
Anggota KPU DKI Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Caleg DPRD
Langgar Kode Etik, DKPP Pecat Tiga Penyelenggara Pemilu
Urus Kampanye Pilkada 2024, KPU-Bawaslu Diminta Belajar dari Pemilu 2024
Partisipasi Warga Jakarta untuk Pemilu 2024 Capai 78%
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap