visitaaponce.com

KPK Korupsi di Indonesia Mengganggu Pendidikan Hingga Kesehatan

KPK: Korupsi di Indonesia Mengganggu Pendidikan Hingga Kesehatan
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan(MGN / Theofilus Ifan Sucipto )

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menekankan pentingnya pengentasan praktik rasuah. Tindakan kotor itu membuat pembangunan tidak maksimal.

"Korupsi di Indonesia mengganggu," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan dalam sosialisasi survei penilaian integritas (SPI) 2023 di The Ritz-Carlton Jakarta, Jakarta Selatan, Selasa, (25/7). 

Pahala mengatakan dampak buruk korupsi ialah pendidikan tidak bisa gratis hingga perguruan tinggi. Kemudian akses kesehatan bagi orang miskin sulit terjangkau.

Baca juga : Indikator Penilaian SPI 2023 Disebut Lebih Detail

"Kita juga masih kirim orang ke luar negeri, beasiswa dari donor, masih pinjam bantuan luar negeri," ujar dia.

Baca juga : KPK Pastikan Data SPI 2023 Minim Manipulasi

Menurut Pahala, modal Indonesia sangat cukup untuk melesat. Indonesia diberkahi sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) melimpah.

"Emang kurang apa kita? Orangnya banyak, kekayaan ada. Ya karena korupsi," papar dia.

Pahala mengajak seluruh masyarakat tidak berhenti mengkritik dan mengomeli kasus korupsi. Mahasiswa sebagai kaum terpelajar juga didorong membuat analisis agar Indonesia semakin baik.

"Biar orang tergugah dan panas. Saya bayar pajak, tapi saya masih diperas. Berhenti mengeluh, mari kita bergerak," tutur dia. (MGN/Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat