Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Bahlil Temui Khofifah di Gedung Granadi
![Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Bahlil Temui Khofifah di Gedung Granadi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/cf30fe7bf11f2dca64965af342c62c36.jpeg)
TIM Pemenangan Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang juga Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, melakukan pertemuan tertutup dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (1/11).
Bahlil datang didampingi sejumlah orang sedangkan Gubernur Khofifah Indar Parawansa terlihat didampingi sejumlah kepala OPD Pemprov Jatim. Mereka melakukan pertemuan di Joglo belakang Gedung Negara Grahadi.
Pertemuan tersebut tertutup untuk wartawan. Meski begitu sejumlah wartawan mengetahui pertemuan itu mencoba mendekati ruang lobby Grahadi. Namun usai mereka melakukan pertemuan, langkah wartawan terhenti dihadang oleh staf protokol Pemprov Jawa Timur.
Staf protokol minta agar wartawan segera meninggalkan Grahadi. “Maaf ini ruang steril tidak boleh ada wartawan, silakan meninggalkan Grahadi,” kata seorang staf. " Ini ruang publik siapapun boleh,” kata seorang wartawan.
Namun lagi lagi staf protokol memohon agar wartawan segera keluar dari Gedung Grahadi. Lagi lagi ditolak oleh wartawan. “Saya boleh berdiri dibawah tangga ini,” katanya wartawan.
baca juga: PDIP Rasakan Politik Diskriminatif
Ketika Gubernur mengantarkan Bahlil ke mobil Alphard meninggalkan Grahadi, lagi lagi protokol minta wartawan untuk menjauh. “Ngapunten bapak, tolong menjauh,” katanya.
Terlihat dari kejauhan Bahlil sempat berbincang bincang dengan Khofifah. “Tempatnya enak di belakang, dapat makan enak juga,” kata Bahlil. Tidak lama kemudian Bahlil pamitan meninggalkan Grahadi.
Apakah dalam pertemuan Bahlil menawarkan Gubernur untuk masuk dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo- Gibran. Sumber Media Indonesia yang ikut dalam pertemuan itu mengatakan ada kode dan gestur meminta agar Khofifah masuk dalam TKN.
Namun Khofifah menjawabnya normatif, bahwa semua tamu pada prinsipnya akan diterima. “Gubernur welcome kepada siapapun, jawaban Gubernur normatif. Silaturahmi harus terjalin dengan siapapun,” kata sumber tersebut.(N-1)
Terkini Lainnya
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
PKS Menyerahkan Pembentukan Koalisi Pilkada Jakarta Kepada Anies
Peta Koalisi Parpol di Pilpres dan Pilkada Diperkirakan Berbeda
Anies Maju Pilgub Jakarta, Suasana Politik Dinilai Serupa Pilpres 2024
Kader Barisan 8 Center Dipersiapkan Maju di Pilkada 2024
Putusan PN Jakpus Langgar UUD 1945
Sandiaga Uno Tanggapi Dorongan Maju di Pilkada Jawa Timur
PKB Siapkan Figur untuk Pilgub Jatim 2024, Cegah Khofifah-Emil Melawan Kotak Kosong
Prabowo Sambut Usulan Khofifah Jadikan Pesantren di Jatim Wadah Anak-Anak Gaza
Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim
Prabowo Lakukan Pertemuan dengan Khofifah dan Emil Bahas Pilgub Jatim
Khofifah Baru Tahu Dirinya Dilaporkan ke KPK
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap