visitaaponce.com

Jokowi Bela Prabowo soal Kerja Menhan, Ikrar Nusa Bhakti Bukti tidak Netral

Jokowi Bela Prabowo soal Kerja Menhan, Ikrar Nusa Bhakti: Bukti tidak Netral
Presiden Joko Widodo(BPMI )

PENGAMAT politik dan emeritus peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ikrar Nusa Bhakti menyebut aksi pembelaan dari Presiden Joko Widodo terhadap Menteri Pertahanan yang juga capres nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam debat capres, jadi bukti konkret Jokowi tidak netral.

Diketahui, Prabowo dibombardir oleh capres nomor urut satu Anies Baswedan dan nomor urut tiga Ganjar Pranowo dalam debat capres ketiga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). Jokowi mengatakan tidak semua data pertanahan dan keamanan bisa dibuka ke publik.

Ikrar mengatakan sudah barang tentu seorang presiden membela menterinya. Namun, jika melihat posisi Jokowi-Prabowo saat ini, Ikrar menilai ada makna khusus dalam pembelaan tersebut

Baca juga: Rajin Resmikan Proyek Jelang Pemilu, Jokowi Dikhawatirkan punya Motif Politik

“Seorang presiden sudah pasti bela menterinya, cuma kalau ini posisi Jokowi-Prabowo, sudah pasti ia bela Prabowo, karena kemenangan Prabowo adalah kemenangan anaknya (Gibran Rakabuming Raka),” ujar Ikrar kepada Media Indonesia, Senin (8/1/2024).

“Iya satu paket, imposible ya Jokowi netral-netral, bohonglah itu. Sudah pasti gak mungkin. Apapun yang bisa dilakukan untuk kemenangan akan dilakukan,” tegasnya.

Baca juga: Prabowo Hanya Datangkan 13% Alutsista di Era Jokowi, Lebih Kecil dari Ryamizard Ryacudu

Bagaimanapun, lanjut Ikrar, Prabowo satu paket dengan Gibran yang notabene anak Jokowi. Ikrar pun mencontohkan Jokowi di kampanyenya pada 2014 itu menekankan akan beli alutsista sebanyak-banyaknya jika misalnya pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di tujuh persen.

Namun, sayangnya hingga saat ini kampanye yang digaungkan Jokowi saat itu belum menjadi kenyataan. “Yaitu lah ya, dia pasti punya alasan ya ini antara presiden dan menteri, padahal itu tidak terkait dengan persoalan dinas tapi lebih terkait bicara kampanye. Apalagi pertemuan Jokowi dengan Zulkifli Hasan (Zulhas), sudah diakui oleh Zulhas bahwa keduanya bertemu untuk berbicara soal kampanye,” tandas Ikrar. (Ykb/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat