Soal Mundur dari Jabatan, Standar Etika Menteri Berbeda-beda
![Soal Mundur dari Jabatan, Standar Etika Menteri Berbeda-beda](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/9138fa9e7e00a4b152434b999c2a6685.jpg)
MENTERI Riset dan Teknologi (Menristek) di era Presiden keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Muhammad A.S Hikam menyoroti langkah Mahfud MD. Menurut dia, langkah yang menggambarkan etika itu mestinya diikuti menteri lain yang mencalonkan diri di (Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Kalau memang para menteri lain menggunakan standar etika yang sama, tentunya, ya, akan melakukan hal yang sama dengan Prof Mahfud MD. Masalahnya, standar etika masing-masing menteri bisa jadi berbeda-beda," kata Hikam dalam konfirmasinya, Jumat, (2/2).
Menurut dia, Mahfud telah menerapkan standar etika yang jelas ketika mundur dari kabinet dan fokus sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pemilu 2024. Hikam menilai standar etika itu harusnya dilihat menteri lain.
Baca juga : Istana Pastikan Pemerintahan Tetap Berjalan Meski Menteri Cuti Kampanye
Menteri yang mundur untuk mencalonkan diri di pilpres, kata Hikam, memiliki keuntungan tersendiri. Sebab, dapat mengeliminasi konflik kepentingan karena tak lagi menjalankan tugas sebagai pembantu presiden.
"Menurut saya, Prof Mahfud MD mundur karena profesionalisme dan etika saja, agar tak ada konflik kepentingan," ungkap Hikam.
Mahfud resmi mengundurkan diri dari Menko Polhukam setelah menyampaikan langsung surat ke Jokowi. Penyampaian surat sebagai upaya Mahfud mundur dengan penuh penghormatan pada Jokowi.
Baca juga : Mahfud MD Percaya Kabinet Indonesia Maju Tetap Solid
"Saya secara resmi dan dengan penuh hormat juga hari ini menyatakan surat mohon berhenti dengan sebuah surat itu," kata Mahfud di Istana. (Z-8)
Terkini Lainnya
Prabowo Belum Susun Nama-nama Calon Menteri
Wamen Desa PDTT Gelar Open House di Klaten pada Hari Kedua Idul Fitri
Kominfo Siapkan Pedoman Etika Penggunaan AI di Sektor Publik
Kunjungi Lokasi IKN, Wemandag Optimistis dengan Masa Depan Perdagangan
Climate Reality Indonesia Luncurkan Buku 'Menjalin Ikhtiar Merawat Bumi'
Mahendra Siregar Didapuk Jadi Ketua Dewan Komisioner OJK Periode 2022-2027
Harga Jatuh, Jokowi Pimpin Rapat Naikkan Budidaya Kratom
Jokowi Pertajam Konflik Bila Reshuffle Menteri dari PDIP
Siap Bertarung di Trenggalek, Inilah 15 Finalis POI 2024
PAN Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Gerindra Berencana Ubah Aturan Jumlah Menteri Sebelum Pelantikan Prabowo
Zulhas Ogah Komentar soal PAN Setor Nama Menteri ke Prabowo
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap