visitaaponce.com

Sinkronisasi UU Hak Cipta dengan UU Merek, Ichwan Anggawirya Raih Gelar Doktor

Sinkronisasi UU Hak Cipta dengan UU Merek, Ichwan Anggawirya Raih Gelar Doktor
.(.)

ADVOCAT dan konsultan Kekayaan Intelektual, Ichwan Anggawirya, meraih gelar doktor dengan predikat Cum Laude setelah berhasil mempertahankan disertasi di Prodi S3 Ilmu Hukum, Pascasarjana Universitas Sebelas Maret (UNS).

Sidang promosi berlangsung pada Rabu (24/1) di Aula Gedung 3 (Gedung Amiek Sumindriyatmi) UNS Surakarta.

Disertasinya Ichwan Anggawirya berjudul “Sinkronisasi Undang-Undang Hak Cipta Dengan Undang-Undang Merek Guna Mewujudkan Kepastian Hukum Yang Berkeadilan”.

Baca juga : Di Career Day MGBK, ATVI Paparkan Transformasi Jadi Institut Media Digital Emtek

Dalam disertasi ini, Ichwan Anggawirya menekankan azas Kepastian Hukum yang Berkeadilan.

“Keadilan adalah sesuatu yang relatif dan memiliki dimensi dalam berbagai konteks, sehingga diperlukan sistem hukum yang tepat agar dapat memberikan kepastian hukum yang berkeadilan,” kata Ichwan.

Dalam penelitiannya,  Ichwan menunjukkan belum adanya keadilan yang berimbang antara Pencipta atau Pemegang Hak Cipta dengan Pemegang Merek.

Baca juga : Platform Inovatif RENACI Tawarkan Program Solusi Energi Terbarukan

Akibatnya Pencipta atau Pemegang Hak Cipta akan kesulitan melakukan gugatan pembatalan merek jika karya ciptaannya dicuri dan didaftarkan ke dalam rezim merek. sebaliknya Pemegang Merek dapat melakukan gugatan pembatalan Hak Cipta.

Disertasi ini menggagas suatu konsep baru dan memiliki novelty, yaitu suatu konsep Deklaratif Tercatat yang dinilai lebih unggul dibanding dengan konsep Deklaratif yang ada sekarang.  

”Konsep deklaratif yang sekarang masih banyak kelemahan,” kata Ichwan.

Baca juga : Menjadi Pilot dalam 14 Hari Ikuti Program Ini

Menurut Ichwan, dengan konsep Deklaratif Tercatat ini memberikan terobosan baru terhadap perlindungan karya Hak Cipta.

Temuan baru Ichwan Anggawirya ini mendapat sambutan positif Prof Adi Sulistiyono, selaku Promotor.

”Semoga temuan ini mendapat perhatian pihak-pihak terkait untuk ditindaklanjuti,” kata Adi Sulistiyono.

Baca juga : Di KTT AIS Forum, Akademisi Angkat Isu Sistem Perikanan Berkelanjutan

Komentar senada disampaikan Prof Pujiyono selaku Co-Promotor yang mengutarakan bahwa keberhasilan promovendus memberikan kebanggaan tersendiri bagi Promotor dan Co-Promotor serta almamater UNS.

Ichwan juga menyampaikan bahwa disertasi ini akan dibukukan agar dapat dibaca oleh masyarakat luas. Buku dari hasil penelitian disertasi ini mengulas tuntas kemungkinan potensi yang dapat melemahkan posisi hukum Pencipta dan memberikan solusi perlindungan hukum yang optimal.

Buku ini telah mendapat sambutan positif dari Ganjar Pranowo. “Konsep yang ditawarkan dalam buku karya Ichwan Anggawirya ini patut menjadi kajian kita bersama. Ia menawarkan visi, bukan pesimisme," komentar Ganjar Pranowo.

Sementara itu mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, menilai buku karya Ichwan Anggawirya akan mendorong perkembangan ekonomi kreatif ke depan. (RO/J-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat