Proses Penyidikan Dinilai Ugal-ugalan, Dewas KPK Diminta Turun Tangan
![Proses Penyidikan Dinilai Ugal-ugalan, Dewas KPK Diminta Turun Tangan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/3888da823950e3fa918a7206b829a2fe.jpg)
PROSES penyidikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikritik. Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo meminta Lembaga Antirasuah menaati peraturan dalam menjalankan proses itu.
"Saya melihat ini tindakan penyidikan KPK sudah ugal-ugalan," kata Ari saat dikonfirmasi, Minggu, 16 Juni 2024.
Hal tersebut diungkap Ari dalam pemeriksaan Sekjen Hasto Kristiyanto oleh KPK. Sebab, asisten Hasto turut diperiksa meski tak diagendakan pemeriksaan, berikut perampasan handphone Hasto dari asistennya.
Baca juga : Laporan Soal Firli Naik ke Penyidikan di Polda Metro Jaya, Kandas di Dewas KPK
"Jadi memang persoalan pelanggaran prosedur ini sudah masuk pada pelanggaran etik," ujar Ari.
Dia meminta Dewan Pengawas (Dewas) KPK turun tangan mengusut hal ini. Karena, sudah masuk ranah etik.
"Dewas KPK perlu melakukan penyelidikan etik dan melakukan putusan etik atas ini," tutur dia.
Baca juga : Penyidik Masih Menganalisa Kasus Harun Masiku dari Ponsel Hasto
KPK mengeklaim tak tiba-tiba memeriksa Hasto. Pemeriksaan tersebut merupakan rangkaian petunjuk dari tiga saksi.
"Dan pemeriksaan itu tentunya menjadi sebuah siklus yang keberlanjutan, jadi bukan sesuatu yang tiba-tiba,” ucap tim jubir KPK Budi Prasetyo, Rabu, 12 juni 2024.
KPK memeriksa Hasto Kristiyanto terkait kasus Harun Masiku pada Senin, 10 Juni 2024. Usai dimintai keterangan dia menyebut ponsel dan tas miliknya diambil penyidik. (Z-7)
Terkini Lainnya
KPK Ungkap Kerugian Negara Rp125 Miliar dalam Kasus Bansos Presiden
OTT Bukan Hiburan, Tapi Teknik Menakutkan bagi Pejabat Koruptor
Bos Rental Mobil Tewas di Pati, Ada Dua Kasus Penyidikan
Staf Hasto Klaim Penyidik Tanyakan Komunikasinya dengan Orang DPP PDIP
Hotman Paris Minta Penyidikan Kasus Vina Cirebon Ditunda, Apa Alasannya?
Wapres Ingatkan Calon Pimpinan KPK Selanjutnya Dipilih Berdasarkan Integritas, bukan Titipan
Nurul Ghufron Diminta Fokus Sidang Etik Dibandingkan Daftar Capim KPK
Pansel Capim KPK dan Dewas Pertimbangkan Inklusivitas Gender
KPK Ditantang Buka Kasus Perintangan Pencarian Harun Masiku
Pansel Bakal Minta KPK Memprofiling Capim untuk Instansinya
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap