Publik Khawatirkan Dugaan Kebocoran Data BAIS oleh Hacker
![Publik Khawatirkan Dugaan Kebocoran Data BAIS oleh Hacker](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/34a19af33e9302ac2795b9092af7006c.png)
BEREDAR kabar situs Resmi BAIS diduga alami peretasan oleh hacker yang mengatasnamakan dirinya MoonzHaxor. Informasi kebocoran data-data penting dan sensitif yang dimiliki oleh Badan Intelijen Strategis (BAIS) ini pertama kali tersebar luas di jagat maya X oleh akun @MurtafhaOne1, Selasa (25/6).
“Bocor! Data BAIS, INAFIS dan Kemenhub dijual di Dark Web, harganya 1000-7000 dollar AS,” tulis akun X @MurtafhaOne1
Tak hanya itu, @MurtafhaOne1 juga menuliskan kekecewaannya akan ketidakamanan sistem siber Bangsa Indonesia yang kerapkali mudah di retas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga : Bjorka Berulah Lagi? Data BPJS Ketenagakerjaan Diduga Jadi Targetnya
“Ternyata keamanan siber bangsa ini memang lemah meski sudah punya lembaga bernama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN),” lanjutnya.
Postingan informasi tersebut pun mendapatkan respon dari sejumlah netizen yang turut serta kaget dan merasa lemahnya sistem keamanan siber yang dimiliki oleh Indonesia.
“Data intelijen, data jumlah alutsista, dan data rahasia lainnya bocor. Semudah itu menaklukan negara sebesar Indonesia. Ga usah pakai provokasi, ga usah pakai angkat senjata, ga usah pakai narasi besar, cuma di hack aja, takluk lah negara ini,” komentar akun X @yesmar_banu
Baca juga : Layanan WAF Eranyacloud Perkuat Sistem Keamanan Website
Begitu pun komentar lain datang dari netizen lainnya yang menginginkan pimpinan BSSN untuk mundur dan bertanggung jawab atas kebocoran data penting negara ini.
“Mundur aja itu Pimpinan BSSN udah jebol semua,” tulis komentar akun @Gunung_Xxx
Sejak postingan itu diunggah pukul 21:53 WIB pada 24 Juni 2024 malam, sudah mendapatkan perhatian netizen dengan total 1,8K Repost, 450 Quotes, serta 8K Likes.
Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak Badan Intelijen Strategis (BAIS) ataupun Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk menanggapi kebocoran data dan hacker dari situs resmi tersebut. (Z-8)
Terkini Lainnya
Aplikasi IndSight Hadirkan Solusi Berbasis AI bagi Praktisi PR
Confluent Pimpin Teknologi Streaming Data dalam Dua Laporan IDC MarketScape
Data Center Dorong Pembentukan Lanskap Bisnis dan Kemajuan Teknologi
Dukung Pertumbuhan Ekonomi Digital dengan Perluas Platform Jaringan Pusat Data di Indonesia
Pengamat Bisnis IT: Data Science Dibutuhkan Semua Aspek
Mengenal Sistem Teknologi GIS Solusi Perbankan hingga Keselamatan Kereta Api
Soal Data Paspor Bocor, Kemenkominfo: Belum Ada Kesimpulan
34 Juta Data Paspor WNI Diduga Diperjualbelikan
Bjorka Berulah Lagi? Data BPJS Ketenagakerjaan Diduga Jadi Targetnya
Microsoft Didenda Rp900 Miliar karena Gunakan Data Pengguna untuk Iklan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap