Kemauan Pemerintah Urusi Serangan Ransomware di PDNS 2 Dinilai Rendah
![Kemauan Pemerintah Urusi Serangan Ransomware di PDNS 2 Dinilai Rendah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/bb149b2f6b024c1f66dfd06c720199b4.jpeg)
KEMAUAN pemerintah mengurusi serangan ransomware di pusat data nasional sementara (PDNS) 2 dinilai rendah. Sebab, penjelasan kepada publik atas peretasan yang terjadi kebanyakan bukan pimpinan tertinggi instansi.
“Saya melihat memang ini political will dari para pemimpinnya sendiri, itu memang sangat rendah terharap persoalan,” kata pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah dalam acara Crosscheck by Medcom.id dengan tema ‘Negara Kelenger Diserang Hacker’ pada Minggu (30/6).
Trubus juga mempertanyakan posisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai peretasan tersebut. Kepala Negara hingga kini belum memberikan pernyataan secara langsung kepada masyarakat.
Baca juga : PDNS Diserang Ransomware, Jokowi Panggil Menkomifo dan Kepala BSSN
“Iya kan, Presiden harusnya mengambil alih karena sudah dalam posisi delapan hari (terhitung Jumat, 28 Juni 2024),” ucap Trubus.
Lebih lanjut, Trubus menilai serangan ransomware dalam PDNS 2 ini sangat memalukan bagi Indonesia. Dia menduga ada ikut campur pihak luar yang sedang mengetes pertahanan Tanah Air.
“Jadi, sebenarnya bisa saja ini awalnya kita lihat sejauh mana sih kemampuan Indonesia dalam hal ini, sehingga orang lain iseng, taruhlah orang luar yang mencoba untuk masuk meretas,” ucap Trubus.
Trubus menduga ada motif politik dari luar untuk Indonesia atas serangan siber tersebut. Serangan awal dinilai hanya untuk memberikan informasi kepada dunia bahwa pertahanan digital di Indonesia lemah.
“Kan sangat memalukan sekali, nah, ini Indonesia dipermalukan seperti itu,” tutur Trubus. (Z-6)
Terkini Lainnya
PDN Lumpuh, Potensi Kerugian Ekonomi Rp1 Triliun Sehari
Kemenkeu Sudah Anggarkan Rp700 Miliar untuk PDN Tapi Masih Diretas, Dikorupsi?
Pakar IT: Negara Harus Miliki Simpanan Berkas Digital Tiga Lapis
Keputusan Memberhentikan Menkominfo Budi Arie Setiadi adalah Hak Presiden
Presiden Jokowi Diminta Pecat Menkominfo Budi Arie Setiadi Karena Peretasan PDN
Pernyataan Panglima Soal Multifungsi TNI Dinilai Berbahaya
Prodi HI UKI Bersama DPR RI Diskusikan Aturan Intelijen di Indonesia
Draf RUU TNI Pastikan TNI Bisa Duduki Jabatan Sipil Tapi Harus Mundur
DPR RI dan Pemerintah Bahas Kerja Sama Pertahanan dengan 4 Negara
Prabowo Subianto Ingin TNI-Polri Bantu Wujudkan Tujuan Nasional
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap