visitaaponce.com

PRESIDEN Paris Saint-Germain (PSG) Nasser Al Khelaifi menyambut baik hasil undian fase grup Liga Champions 2021-2022. Satu grup bersama salah satu kandidat juara, Manchester City di fase grup, Al Khelaifi justru merasa senang.

PSG tergabung dalam Grup A di babak penyisihan grup Liga Champions 2021-2022 bersama Manchester City, RB Leipzig, dan Club Brugge. Kondisi itu, kata dia, akan memberi motivasi lebih kepada tim dan setiap pemain.

"Liga Champions adalah kompetisi tingkat yang sangat tinggi. Ini adalah kompetisi terindah di dunia untuk klub. Jika kami ingin melangkah sejauh mungkin, kami harus memenangkan setiap pertandingan dan bekerja keras,” kata Nasser.

Baca juga: Manchester City Satu Grup dengan PSG di Penyisihan Grup Liga Champions

"Itu memberi kami motivasi. Kami ingin memainkan pertandingan seperti ini, kami senang bermain di pertandingan besar ini. Manchester City adalah salah satu klub terbaik di dunia, tetapi kami akan siap untuk pertandingan ini,” lanjutnya.

Kedua tim pernah berhadapan di babak semifinal musim lalu, dengan PSG harus menelan pil pahit karena kalah dari tim besutan Josep Guardiola tersebut.

Pertandingan itu juga cukup dinantikan bentrokan antara superstar baru PSG, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, jika penyerang Juventus itu mendapatkan keinginannya pindah dan berlabuh ke Manchester City.

Laga menarik juga akan terjadi di grup B yang diisi klub-klub kuat, Liverpool, Atletico Madrid, FC Porto, dan AC Milan.

"Saya tertawa, sejujurnya, cukup sulit karena ini jelas merupakan grup yang tangguh. Ini Liga Champions, jadi begitulah, dan Anda harus melawan tim terbaik di Eropa, dan jelas beberapa dari mereka ada di grup kami," kata manajer Liverpool Juergen Klopp.

Klopp bertekad menyiapkan tim terbaik mereka agar meraih hasil positif di Liga Champions. 

"Kami masih cukup ambisius dan ingin menunjukkan kerja keras dari tahun lalu, lolos ke Liga Champions, bahwa itu sepadan. Begitulah cara kami memainkan permainan," jelasnya.

Pelatih AC Milan Stefano Pioli merespon hasil undian Liga Champions musim ini. AC Milan akhirnya bisa berjumpa kembali dengan The Reds. Dua klub besar dunia ini memiliki rekam jejak yang panjang di kompetisi antarklub benua biru.

Rossoneri dan The Reds sudah bertemu sebanyak dua kali di Eropa. Tepatnya di final Liga Champions musim 2005 dan 2007. Baik AC Milan dan Liverpool saling mengalahkan.

"Ini grup yang membuat saya tertantang dan merasa bergairah. Jujur saja sangat sulit berada dengan klub seperti mereka. Tim ini memiliki sejarah yang panjang dan mewah," ujarnya.

"Kami mengharapkannya. Ini adalah Liga Champions dan kami tidak sabar untuk memulai. Kami akan mencoba melakukan hal-hal penting," lanjutnya. (Goal/UEFA/Milannews/OL-1)