visitaaponce.com

Ten Hag Lega MU Keluar dari Tekanan

Ten Hag Lega MU Keluar dari Tekanan
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag.(AFP)

MANCHESTER United (MU) keluar dari tekanan usai membekap Chelsea 2-1 di Old Trafford pada lanjutan Liga Inggris, Kamis (7/12). Sang pelatih Erik ten Hag lega. Dia mengatakan timnya mengirim pesan dengan kemenangan tersebut untuk mengurangi tekanan setelah beberapa hasil negatif sebelumnya.

Ten Hag mendapatkan respon yang diinginkannya setelah penampilan buruk skuadnya dikalahkan 1-0 oleh Newcastle. Menjamu Chelsea, MU mampu bangkit memetik poin penuh berkat dua gol Scott McTominay.

"Kami pantas menerima ini. Kami ingin menyampaikan pesan ini kepada penonton, tapi ini juga gaya kami," kata Ten Hag.

Baca juga: Dua Gol McTominay Pastikan MU Tekuk Chelsea

"Sangat senang dengan jumlah peluang yang kami ciptakan. Sangat menyenangkan bagi para penggemar untuk menyaksikan kami bermain,"imbuhnya.

Kemenangan tersebut mengangkat MU ke peringkat keenam dan terpaut tiga poin dari juara bertahan Manchester City di posisi keempat.

Baca juga: Ten Hag Minta Manajemen Manchester United Mempercayainya

Pada laga itu Marcus Rashford dicadangkan. Ten Hag jelang laga sempat mendapat kabar tak sedap karena para pemainnya dilaporkan mulai kehilangan kepercayaan kepada sang pelatih.

Bagi Chelsea, kekalahan itu membuat mereka tetap tercecer di posisi 10 klasemen. Pelatih Mauricio Pochettino dalam sorotan karena sejauh ini hanya mempersembahkan lima kemenangan dalam 15 pertandingan.

Mantan pelatih Tottenham itu menyebut daftar cedera panjang para pemain membuatnya sulit memberikan hasil maksimal.

"Tim ini adalah proyek yang berbeda. Kami tidak akan mengubah apa yang telah kami katakan sejak awal musim. Bahkan dengan para pemain yang fit, hal itu akan sulit tetapi sekarang dengan adanya pemain yang absen, itu sangat sulit," kata Pochettino.

(AFP/Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat