UBM Perkuat Pembelajaran Bahasa Mandarin Pakai Kecerdasan Buatan
![UBM Perkuat Pembelajaran Bahasa Mandarin Pakai Kecerdasan Buatan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/27d4e5d2a3d5cd699f1690f32f09d6b4.jpg)
UNIVERSITAS Bunda Mulia menggelar The UBM Studium Generale Series 013 bertajuk “Transforming Language with Artificial Intelligence: Applications and Impacts” Selasa (13/6)
Kuliah umum ini digelar secara hybrid dan menghadirkan Assoc. Prof. Wang Huazhen, Associate Professor dari College of Computer Science and Technology, Huaqiao University. Kuliah ini bertujuan untuk menggali lebih dalam peran penting kecerdasan buatan dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya pembelajaran bahasa Mandarin.
Baca juga: AI Berbahaya Ketika Penggunaannya Menyalahi Etika
Koordinator Humas The UBM Studium Generale Patricia Robin mengatakan, kuliah umum ini menjelaskan bagaimana kecerdasan buatan dapat digunakan dalam pembelajaran bahasa, seperti speech-to-text generation yang dapat dimanfaatkan mengevaluasi pelafalan, talking face untuk berlatih percakapan lisan, dan chatgpt untuk mendapatkan penjelasan mengenai kosa kata, contoh kalimat, serta bahan latihan.
Baca juga: Pemerintah Diminta Kendalikan Perkembangan Teknologi Kecerdasan Buatan
"Assoc. Prof. Wang Huazhen juga memperkenalkan beberapa aplikasi kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh Baidu yang dapat diakses di Baidu AI Open Platform. Pada akhir pemaparan materi, Wang Huazhen mengajak para peserta untuk mencoba aplikasi pembelajaran bahasa Mandarin berbasis AI yang dikembangkan oleh ChineseRd yaitu AI Chinese Pronunciation test dan HSKK Simulation Testing," ujar Patricia lwat keterangan yang diterima, Kamis (6/7)
Adapun Wang Huazhen mengatakan, teknologi mengubah kehidupan manusia, termasuk cara belajar dan mengajar. Menurutnya, kehadiran artificial intelligence menjadi celah untuk dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan kecakapan dalam penguasaan bahasa Mandarin. "Terlebih lagi, saat ini Mandarin menjadi bahasa yang paling banyak digunakan di dunia," tandasnya.
Patricia menambahkan, Program Studi Bahasa Mandarin Universitas Bunda Mulia yang terakreditasi A juga memiliki program joint degree dengan Fujian Normal University (FNU) di Tiongkok. Selain itu juga memiliki tenaga pengajar dan native speaker berpengalaman yang merupakan lulusan dari universitas di dalam dan luar negeri. (H-3)
Terkini Lainnya
Jawaban Ujian dari Kecerdasan Buatan tidak Terdeteksi dan Ungguli Siswa
Ketergantungan Manusia terhadap Kecerdasan Buatan makin Tinggi
Pelatihan dan Sertifikasi Bantu Lulusan Bisa Bersaing Internasional
Tekonologi AI Jangkau Platform Travel
Jepang Umumkan Prinsip-prinsip Dasar Kecerdasan Buatan
Fitur Prediksi Kinerja Gunakan AI Perkirakan Dampak Iklan
Berbicara Dua Bahasa Sejak Anak dan Remaja Mampu Tunda Demensia
Ini Daftar Nama Bulan dalam Bahasa Inggris Beserta Asal Mula
Kolaborasi dengan Schoters, Elite International Recruitment Latih Pekerja Migran Indonesia Berbahasa Asing
KCCI Sambut 2023 dengan Buka Kembali Kelas Bahasa Korea
223 Tahun Alexander Pushkin
Belajar Bahasa Mandarin Mudah dengan Metode Happy Learning
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap