visitaaponce.com

Acara Lelang Kerangka Dinosaurus di Balai Lelang Christie di Hong Kong Dibatalkan

Acara Lelang Kerangka Dinosaurus di Balai Lelang Christie di Hong Kong Dibatalkan
Pengunjung melihat Shen, kerangka dinosaurus saat dipamerkan di Singapura( Roslan RAHMAN/AFP)

Balai lelang Christie membatalkan acara lelang kerangka Tyrannosaurus (T-rex) Senin (21/11). Pembatalan itu, menurut New York Times yang mengutip pernyataan rumah lelang tersebut, terjadi setelah sebuah perusahaan fosil di Amerika meragukan bagian-bagian kerangka bernama "Shen", Shen -- kerangka seberat 1.400 kilogram (3.100 pon) -- sudah ditarik dari bagian acara lelang musim gugur yang dimulai di Hong Kong pada Jumat.  "Pihak pemilik sekarang memutuskan untuk meminjamkan spesimen ke museum untuk dipajang di depan umum," katanya.

Digali dari negara bagian Montana AS, Shen memiliki tinggi 4,6 meter (15 kaki) dan panjang 12 meter, dan diperkirakan sebagai dinosaurus dewasa jantan yang hidup sekitar 67 juta tahun yang lalu. Shen tadinya akan dilelang bersama kerangka T-rex lain bernama "Stan" oleh Christie's seharga US$31,8 juta pada tahun 2020.

Sangat jarang kerangka dinosaurus lengkap dapat ditemukan, menurut The Field Museum di Chicago, salah satu museum sejarah alam terbesar di dunia. Sebagian besar bingkai yang dipamerkan menggunakan cetakan tulang untuk melengkapi kerangkanya. Field Museum memperkirakan jumlah tulang di T-rex adalah 380. Pihak Christie mengatakan sekitar 80 tulang Shen adalah asli.

Kontroversi

Kontroversi itu dipicu ketika Peter Larson, presiden Institut Penelitian Geologi Black Hills di Amerika Serikat, mengatakan kepada The New York Times bahwa bagian-bagian Shen tampak mirip dengan Stan. Institut Black Hills memegang hak kekayaan intelektual Stan, bahkan setelah penjualannya pada 2020. Larson mengatakan kepada surat kabar itu bahwa tampaknya pemilik Shen -- tidak diidentifikasi oleh Christie's -- menggunakan tulang dari replika Stan untuk melengkapi kerangka tersebut.

Juru bicaranya Edward Lewine mengatakan Christie's percaya Shen akan mendapat manfaat untuk studi lebih lanjut. Penjualan kerangka tersebut telah meraup puluhan juta dolar dalam beberapa tahun terakhir, tetapi para ahli telah menggambarkan perdagangan itu berbahaya bagi ilmu pengetahuan karena lelang dapat menempatkan kerangka-kerangka dionosaurus di tangan pribadi dan di luar jangkauan peneliti. (AFP/M-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat