visitaaponce.com

Ini Risiko Penggunaan Silikon pada Tubuh, serta Alternatif Penggantinya

Ini Risiko Penggunaan Silikon pada Tubuh, serta Alternatif Penggantinya
Silikon yang biasa digunakan untuk meningkatkan kecantikan wajah dan tubuh.(UCLA Health)

Pemanfaatan silikon untuk memperindah bagian-bagian tubuh memang masih banyak menjadi perdebatan. Meski tak sedikit yang mendukung dan menjamin keamanannya, tidak sedikit juga yang ahli kesehatan yang menganjurkan pemanfaatan metode kecantikan lainnya karena dianggap lebih aman dibanding pemasangan silikon.

Dokter spesialis kulit, Arini Widodo, dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) menjelaskan, penggunaan silikon dalam jangka panjang masih menjadi perdebatan. Karena itu setiap orang harus sangat berhati-hati, mempertimbangkan dengan matang, serta berkonsultasi dengan dokter sebelum memilih untuk memasang silikon.

Arini mengatakan beberapa penelitian bahkan menunjukkan potensi risiko komplikasi dari penggunaan silikon seperti reaksi inflamasi. Reaksi tersebut, kata Arini, dapat menyebabkan perubahan tekstur kulit, peradangan, rasa nyeri, dan pembentukan kapsul fibrosa di sekitar silikon. Selain itu, ini risiko-risiko lain yang berpotensi muncul akibat pemasangan silikon

1. Inflamasi

2. Autoimun

3. Infeksi

4. Pendarahan

5. Pergeseran implan

6. Kerusakan jaringan sekitarnya.

Baca juga: Pemilik Kulit Sensitif Bisa Gunakan Retinol Secara Bertahap

Meski demikian, menurut Arini, tidak semua pasien akan mengalami komplikasi atau efek samping terkait dengan penggunaan silikon. Risiko dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti keadaan kesehatan individu, teknik penerapan silikon, dan keahlian dokter yang melakukan prosedur tersebut.

"Lakukan riset dan tanyakan pada dokter. Pahami risiko potensial, teknik penerapan, dan efek samping yang mungkin terjadi agar memiliki pemahaman yang jelas sebelum melanjutkan prosedur," imbuh Arini.

Selanjutnya, kata dia, perhatikan kesehatan secara menyeluruh sebelum penggunakan silikon. Pastikan kondisi kesehatan memungkinkan untuk menjalani prosedur penggunaan silikon dengan aman. Dalam hal ini, diskusikanlah riwayat medis Anda dengan dokter.

Baca juga: Ini Kata Influencer soal Pentingnya Melakukan Perawatan Wajah dan Kulit

"Terakhir, perhatikan tanda-tanda yang mencurigakan seperti peradangan berlebihan, rasa sakit yang tak tertahankan, infeksi, atau perubahan sensasi setelah penggunaan silikon. Jika Anda mengalami gejala tersebut, segera hubungi dokter Anda untuk evaluasi dan perawatan yang tepat," kata Arini.

Metode Alternatif

Sementara itu, karena masih diperdebatkan keamanannya, Arini mengatakan bagi setiap orang untuk mempertimbangkan metode kecantikan lainnya selain silikon. Saat ini telah banyak teknologi non bedah yang bisa digunakan sebagai cara meningkatkan kecantikan dan keindahan tubuh.

Salah satunya yang bisa digunakan adalah terapi cahaya. Terapi cahaya seperti laser atau LED dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit dengan merangsang produksi kolagen secara alami.

"Terapi cahaya seperti terapi laser atau terapi LED dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat, bekas luka, hiperpigmentasi, dan tanda-tanda penuaan," ujarnya.

Ia menambahkan, perawatan non bedah seperti penggunaan botox, filler, atau laser juga dapat dilakukan untuk membantu memperbaiki tampilan kulit secara efektif.

Selain itu, Arini mengatakan, pengisian wajah dengan bahan alami seperti asam hialuronat atau kalsium hidroksiapatit juga merupakan alternatif untuk mengisi keriput, garis halus, atau mengembalikan volume wajah yang hilang.

"Kemudian, bisa juga melakukan peeling menggunakan larutan kimia untuk mengelupas lapisan atas kulit dan merangsang regenerasi kulit baru, serta membantu mengatasi noda, kerutan, dan tekstur yang tidak merata," katanya.

Tindakan-tindakan tersebut disarankan Arini untuk menjadi alternatif silikon, mengingat keamanan silikon dalam jangka panjang masih menjadi perdebatan di kalangan komunitas medis dan ilmiah, meskipun telah digunakan secara luas dalam implan payudara, filler wajah, dan pengisian kerutan.

(Ant/Z-9)


 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat