visitaaponce.com

Kritik Dana Talangan Garuda, NasDem Tidak Masuk Akal

Kritik Dana Talangan Garuda, NasDem: Tidak Masuk Akal
Pesawat Garuda Indonesia lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta.(Antara/Muhammad Iqbal)

PARTAI Nasional Demokrat (NasDem) tidak setuju dengan kebijakan pemberian dana talangan kepada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 

Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Martin Manurung, dalam rapat kerja dengan direksi Garuda Indonesia, Rabu (15/7).

"Agak tidak masuk akal, ketika dana dari pemerintah itu masuknya dana pinjaman. Kami tidak setuju melalui mekanisme tersebut," ungkap Martin dalam keterangan resmi.

Martin mengatakan pihaknya setuju menyelamatkan perusahaan pelat merah tersebut. Namun, bukan dengan cara pembagian dana talangan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca juga: Pemerintah Suntik Dana Talangan Rp19,6 T untuk Lima BUMN

Lebih lanjut, dia meminta Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, untuk melakukan penghematan. Diketahui, perseroan memiliki utang mencapai US$ 2,2 miliar atau setara Rp 32 triliun.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan pembagian dana talangan sebesar Rp 19,6 triliun menyasar lima perusahaan BUMN. Dana pinjaman itu harus dikembalikan kepada pemerintah beserta bunganya.

"Dana talangan untuk lima perusahaan BUMN, yakni Garuda Indonesia Rp 8,5 triliun, KAI Rp 3,5 triliun, Perumnas Rp 650 miliar, Krakatau Steel Rp 3 triliun dan Perkebunan Nusantara Rp 4 triliun," papar Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI beberapa waktu lalu.(OL-11)

 

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat