Presiden Joko Widodo Resmikan Pabrik Gula Baru di Bombana
![Presiden Joko Widodo Resmikan Pabrik Gula Baru di Bombana](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2020/12/fb3b43a9bc1817f782aefe5309db4d48.jpg)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pabrik gula (PG) PT Prima Alam Gemilang berkapasitas 400 ribu ton di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara. Diharapkan adanya PG baru dapat mengurangi impor gula yang mencapai 3,7 juta ton per tahunnya.
“Negara kita sekarang ini membutuhkan 5,8 juta ton (gula) per tahun. Produksi dalam negeri baru memenuhi 2,1 juta (ton gula). Artinya, sisanya tadi masih impor, 3,7 (juta ton gula) itu masih impor,” ujar Presiden Jokowi saat peresmian di Bombana, Kamis (22/10).
Jokowi mengatakan, pendirian pabrik gula di Bombana patut kita hargai karena nanti akan mengurangi impor. Artinya bisa memperbanyak devisa negara, memperkuat transaksi berjalan kita, neraca transaksi berjalan.
Lebih lanjut Jokowi mengatakan, pendirian PG adalah sebuah keberanian membuka sebuah investasi, keberanian untuk membuka sebuah usaha di tempat ini. “Ini yang harus kita apresiasi dan kita hargai,” ujarnya.
Menurut Jokowi, membuka pabrik gula, yang paling penting ini membuka lapangan kerja bagi masyarakat. “Ini poin yang paling penting yang ingin saya garisbawahi. Tadi Pak Ghimoyo, CEO (PT Jhonlin Group) menyampaikan 15.000 (tenaga kerja), di pabriknya sendiri 4.700 (tenaga kerja),” ungkapnya.
Di kala situasi ekonomi seperti ini, lanjut Jokowi, semua pengusaha pasti wait and see, berpikir untuk berinvestasi, berpikir untuk membuka usaha baru. “Keputusan yang digagas oleh Pak Haji Isam patut, patut kita hargai,” ujarnya.
Presiden menyebutkan, negara membutuhkan gula 5,8 juta ton. Sedangkan yang baru terpenuhi mencapai 2,1 juta ton, sehingga masih kurang 3,7 juta ton. “Dari sini nanti, kurang-lebih setahun berapa? 400 ribu ton? Berarti juga masih kurang,” tukasnya.
Oleh sebab itu, kata Jokowi, jika masih ada lahan untuk ekspansi segera diberikan kepada yang mau membangun pabrik gula lagi. “Tadi Pak Amran menyampaikan, masih ada kurang lebih 80.000 (hektare). Kalau masih ada opportunity seperti itu, masih ada peluang seperti itu, segera berikan kepada yang mau membangun lagi pabrik gula seperti ini,” ujar Presiden.
Peresmian PG baru dihadiri sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju divisi bidang perindustrian, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, Bupati Bombana dan Chairman PT Jhonlin Group, Andi Syamsuddin Arsyad beserta seluruh jajaran komisaris dan direksi, baik PT Jhonlin maupun PT Prima Alam Gemilang. (HEN/YR/OL-10)
Terkini Lainnya
UEA Siapkan Investasi Jumbo Rp813 Triliun, Kejar Target Netral Karbon 2050
Tiba di Glasgow, Presiden Jokowi Siap Hadiri KTT COP26
Mengantisipasi Perubahan Iklim
Kementan: Stok Daging Sapi dan Kerbau masih Aman
Tindak Lanjut Pasca COP24 UNFCCC
COP 24: Pemerintah Dorong Pengembangan Energi Terbarukan
Tingkatkan Produksi Gula dengan Menjaga Harga di Tingkat Petani
Gula Aren Sukabumi Sukses Melanglang Buana
Banyak Konsumsi Gula saat Kecil Jadi Investasi Penyakit Ketika Dewasa
Daftar 5 Minuman yang Diklaim Dapat Picu Kenaikan Berat Badan, Benarkah?
Ini Batasan Konsumsi Gula dan Garam pada Anak
Waktu Efektif Olahraga untuk Menurunkan Kadar Gula Darah
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap