visitaaponce.com

Expo Dubai 2020, Menko Airlangga Ajak Calon Investor Berinvestasi di KEK

Expo Dubai 2020, Menko Airlangga Ajak Calon Investor Berinvestasi di KEK
Pembalap melaju pada di Pertamina Mandalika International Street Circuit di Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (13/11/2021).(ANTARA/AHMAD SUBAIDI)

MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengajakan para calon investor di Expo Dubai 2020 untuk menanamkan modalnya di Tanah Air. Potensi investasi yang ditawarkannya adalah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)

Disampaikannya, kebijakan penetapan KEK hingga kini masih menjadi andalan pemerintah guna mendistribusikan pertumbuhan ekonomi secara merata di seluruh Indonesia. Selain itu, KEK bertujuan meningkatkan nilai investasi di daerah, mengoptimalkan kegiatan industri termasuk aktivitas ekspor dan impor, serta mempercepat pembangunan dan pemerataan kesempatan kerja.

Keberadaan KEK di Indonesia juga menawarkan berbagai fasilitas bagi penanaman modal, berupa insentif fiskal seperti tax holiday dan tax allowance, serta insentif nonfiskal lainnya. Hingga tahun 2021, telah ditetapkan 19 KEK di seluruh Indonesia, yang bergerak di sektor industri manufaktur, pariwisata, hingga ekonomi kreatif.

Baca jugaDPR akan Bentuk Dewan Pengawas RUU PDP 

"Lebih dari itu, KEK secara otomatis juga akan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN), karenanya akan masuk sebagai prioritas untuk dikembangkan," Airlangga dalam keterangan resmi MLO Paviliun Indonesia, Sabtu (13/11).

Disebutkannya, untuk KEK yang berfokus pada industri manufaktur terdapat di Sei Mangkei, Gresik, Kendal, Palu, Arun Lhokseumawe, Galang Batang, Maloy Batuta Trans Kalimantan, Tanjung Api-Api, Bitung, dan Sorong. Sementara KEK pariwisata di antaranya yakni Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Morotai, Likupang, LIDO, dan Mandalika. Gelaran event olahraga berskala dunia yakni Indonesia First World Super Bike dan MotoGP juga akan diselenggarakan di KEK Mandalika.

Seiring dengan disahkannya UU Cipta Kerja, KEK juga memperluas cakupan industrinya hingga ke skala industri tersier, termasuk Nongsa dan Singhasari yang fokus pada industri digital dan pusat data terpadu, serta Batam Aero Technic yang bergerak pada sektor aeroplane maintenance, repair, and overhaul (MRO).

UU Cipta Kerja memang membawa Indonesia memasuki babak baru yang lebih baik. Hal itu terkait dengan upaya penciptaan lapangan kerja dan aktivitas penanaman modal.

"Melalui KEK, Pemerintah pun berkomitmen membangun iklim investasi yang baik dan memastikan tiga faktor yakni certainty, clarity, and simplicity bagi para investor dan pelaku usaha dalam menjalankan bisnisnya di Indonesia," tegasnya.

"Saya akan menyambut kehadiran Anda semua di Indonesia, segera bergabung dan jalankan usaha anda di Kawasan Ekonomi Khusus di Indonesia. Semoga semua agenda forum bisnis di World Expo 2020 Dubai kali ini berjalan dengan sukses, dan turut membawa angin segar bagi perekonomian Indonesia," pungkas Airlangga. (H-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat