Yen Sentuh Level Terendah terhadap Dolar AS dalam Lima Tahun
![Yen Sentuh Level Terendah terhadap Dolar AS dalam Lima Tahun](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/8a81d31f8bfc63b64e447dcb1b33bd6a.jpg)
MATA uang Jepang, yen, jatuh ke level terendah terhadap dolar AS dalam lima tahun pada Jumat (11/3). Ini karena analis mengatakan nilai mata uang Jepang semakin melemah oleh kenaikan imbal hasil treasury AS.
Satu dolar AS dibeli 116,29 yen sekitar pukul 01.30 GMT, tingkat terendah sejak Januari 2017. Yen, yang sering dianggap sebagai mata uang safe-haven, telah mengalami tren penurunan sejak tahun lalu karena para pedagang mengambil sikap yang lebih optimis terhadap ekonomi global setelah kejutan penguncian virus.
"Sejak kami memiliki poros Fed hawkish yang dimulai pada Juni tahun lalu, imbal hasil treasury AS secara efektif berada dalam tren meningkat, jelas dengan banyak volatilitas. Itu telah menarik yen melemah," Ray Attrill, kepala strategi valas di National Australia Bank, mengatakan kepada AFP.
Yen telah kehilangan nilai hingga 10% nilainya terhadap dolar pada 2021, setelah empat tahun pertumbuhan yang lambat. Imbal hasil treasury AS 10 tahun naik menjadi 2% semalam, Attrill mengatakan Jumat, mencatat bahwa kebijakan Bank of Japan menyematkan imbal hasil obligasi Jepang yang setara dengan nol.
Kenaikan besar dalam harga minyak terkait dengan invasi Rusia ke tetangganya Ukraina juga menjadi faktor negatif secara keseluruhan untuk yen, meskipun baru-baru ini terjadi pelonggaran kenaikan harga energi. "Mengingat besarnya tekanan geopolitik dan sentimen risiko negatif, Anda akan berpikir bahwa yen sebenarnya akan lebih kuat dan menampilkan lebih banyak karakteristik safe-haven. Jadi, sebenarnya bukan itu masalahnya," kata Attrill.
Baca juga: Bayer Jual Unit Pengendalian Hama ke Perusahaan Ekuitas Inggris
Namun, "Kenaikan tajam harga komoditas, dan harga energi khususnya, merupakan negatif besar dalam hal guncangan ekonomi, perdagangan, untuk Jepang, menjadi pengimpor energi yang begitu besar," jelasnya. (AFP/OL-14)
Terkini Lainnya
Rp16.500, Batas Maksimal Toleransi Pelemahan Rupiah Terhadap Dolar AS
Rupiah Menguat Seiring Pasar Tunggu Data NFP AS
Mantan Gubernur BI Nilai Fluktuasi Rupiah Wajar
Rupiah Merosot saat Pasar Tunggu Rilis Data Tenaga Kerja AS
Rupiah Dibuka Melemah di level Rp16.370 per Dolar AS pada Selasa 2 Juli 2024
Rupiah Menguat Dipengaruhi Inflasi Turun
Yen Mencapai Level Terendah dalam 34 Tahun Terhadap Dolar
Yen Melemah karena Jepang Menaikkan Suku Bunga
Dolar AS Perkasa, Investor Tunggu Kabar The Fed
Kurs Dolar Tertinggi Terhadap Yen Jelang Data Inflasi AS
Dolar AS Rebound, Pound Jatuh Terseret Inflasi Inggris
Inilah yang Akan Dibahas Menkeu AS dan Jepang saat Bertemu
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap