OJK Penghimpunan Dana di Pasar Modal Capai Rp102,9 Triliun
OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) melaporkan penghimpunan dana di pasar modal sepanjang Januari-Juni 2022 mencapai Rp102,9 triliun.
"Penghimpunan dana tersebut dengan emiten baru tercatat sebanyak 22 emiten," ungkap Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo dalam keterangannya, Rabu (29/6).
Saat ini, OJK tengah mencermati dinamika ekonomi global dan perkembangan geopolitik yang penuh ketidakpastian. Pasar saham Indonesia terkoreksi seiring dengan arus modal keluar di mayoritas negara berkembang.
Baca juga: BI Masih Pertahankan Suku Bunga Acuan 3,50%
Kondisi itu sebagai bentuk risk off investor merespons peningkatan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, sebesar 75 basis poin (bps) pada Juni 2022.
Hingga 24 Juni 2022, OJK mencatat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,5%, jika dibandingkan dengan akhir Mei 2022 (mtd) ke level 7.043. Itu dengan nonresiden mencatatkan arus modal keluar outflow sebesar Rp3,59 triliun.
Sementara di pasar surat berharga negara (SBN), nonresiden mencatatkan outflow senilai Rp12,4 triliun. Sehingga, mendorong rata-rata imbal hasil ata yield SBN naik 5,2 bps (mtd) pada seluruh tenor.
Baca juga: Ekonomi Vietnam Kuartal II Tumbuh Tercepat selama 11 Tahun
OJK turut melaporkan kinerja intermediasi lembaga jasa keuangan terus meningkat hingga 9,03% pada Mei 2022. Dalam hal ini, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy) untuk terus berkontribusi terhadap berlanjutnya pemulihan ekonomi nasional.
Pertumbuhan kredit didorong peningkatan pada kredit UMKM dan ritel. Adapun mayoritas sektor utama kredit mencatatkan kenaikan, dengan terbesar pada sektor manufaktur sebesar 12,4% pada Mei 2022 dan sektor perdagangan 12,1%.
OJK mencatat nilai restrukturisasi kredit covid-19 semakin mengecil pada Mei 2022, yakni Rp596,25 triliun dari April 2022, yakni sebesar Rp606,39 triliun. Itu dengan jumlah debitur yang menurun dari 3,26 juta pada April 2022, menjadi 3,13 juta debitur pada Mei 2022.(Ant/OL-11)
Terkini Lainnya
Nilai Transaksi Kripto 2024 Naik Lampaui 300%
OJK Kepri Perketat Pengawasan Pinjaman Online, Ajak Masyarakat Bijak Meminjam
Gaya Hidup 'Yolo' dan 'Fomo' Dorong Generasi Z Terjebak Pinjaman Online
Fungsi Pengawasan OJK Dipertanyakan Usai Polri Sita Dokumen RUPSLB Palsu
4 Bandar Judi Online Terdeteksi, Kapolri: Kita akan Telusuri Sampai Titik Puncak
Darurat Judol, Komisi A DPRD DKI Jakarta Dorong Satgas Segera Bertindak
Pemerintah dan DPR Setujui Pemberian PMN ke Sejumlah Lembaga dan BUMN
Dua Skema BRIN terkait Pendanaan Riset dan Inovasi
BI: Kebijakan RPLN untuk Memperkuat Pengelolaan Dana Luar Negeri
Siapa Saja Peserta yang Wajib dan Tidak Bayar Iuran Tapera? Simak Penjelasannya
Butuh Inovasi untuk Pengelolaan Museum
Kinerja Terus Meningkat, Bank bjb syariah Raih Peringkat idAA-dari Pefindo
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap