visitaaponce.com

BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Wilayah DKI Jakarta lakukan kegiatan pembinaan dan evaluasi pengelolaan kearsipan kepada seluruh pic kearsipan se-Wilayah DKI Jakarta.

Kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari ini diikuti oleh para penata kearsipan, sekretaris dan penata umum di jajaran DKI Jakarta dengan menghadirkan nara sumber yang kompeten dari personil pegawai kantor pusat BPJS Ketenagakerjaan.

Dalam sambutannya, Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Wilayah DKI Jakarta Eko Nugriyanto menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan dan evaluasi pengelolaan kearsipan ini penting dilakukan guna meningkatkan kemampuan para arsiparis dalam mengelola sebuah arsip.

Lebih lanjut Eko menekankan bahwa memiliki sebuah arsip yang baik merupakan suatu keharusan bagi sebuah organisasi manapun, pasalnya arsip tersebut dapat dijadikan sebuah landasan bagi organisasi dalam membuat suatu kebijakan yang cepat dan tepat. 

Dalam kesempatan tersebut Eko juga menginginkan agar para peserta yang hadir bisa lebih baik lagi dan lebih mumpuni dalam mengelola arsip dilingkungan unit kerjanya masing-masing.

"Semoga dengan pengelolaan kearsipan yang jauh lebih baik dapat meningkatkan kinerja BPJAMSOSTEK dalam mewujudkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang terpercaya, berkelanjutan dan menyejahterakan seluruh pekerja Indonesia," pungkas Eko.

Baca juga:  BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Produktivitas Pekerja Lewat Gerakan Sejuta Langkah

Sebagai informasi pada bulan Mei 2022 yang lalu, BPJAMSOSTEK telah mengukir prestasi dalam ajang penghargaan Pengawasan Kearsipan Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). 

Saat itu BPJAMSOSTEK sukses dinobatkan sebagai Peringkat III Terbaik Nasional dalam Kategori Lembaga Tinggi Negara, Lembaga Setingkat Kementrian, dan Lembaga Non Struktural. Berdasarkan hasil pengawasan yang dilakukan ANRI selama tahun 2021, BPJAMSOSTEK berhasil mengungguli 31 kandidat lainnya.  

Simplifikasi prosedur dan persyaratan klaim telah dilakukan oleh BPJAMSOSTEK sehingga mampu memangkas masa tunggu klaim Jaminan Hari Tua (JHT).

Dengan menggunakan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO), proses klaim hanya membutuhakan waktu 15 menit dan dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Hal tersebut merupakan salah satu bukti pemanfaatan arsip secara digital untuk memberikan kemudahan bagi para peserta BPJAMSOSTEK. 

Pencapaian yang sangat membanggakan ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh insan BPJAMSOSTEK dan ini menjadi salah satu bukti keseriusan BPJAMSOSTEK dalam mengelola arsip para peserta, baik yang berbentuk fisik maupun digital secara aman, tertib dan akuntabel. 

Selain diberikan pembekalan tentang pengelolaan kearsipan, masing-masing peserta juga diberikan pembelajaran akan pentingnya kekompakkan dan kerjasama melalui kegiatan team building/rafting yang diselenggarakan oleh panitia.

"Kegiatan team building ini salah satu cara pembelajaran untuk melatih dan mengembangkan sumber daya manusia dalam meningkatkan kompetensi diri, " ucap Eko.

Dirinya berpesan kepada masing-masing peserta yang akan mengikuti kegiatan rafting agar selalu menjaga kekompakkan dan kerjasama team supaya perahu yang ditumpangi tetap terus bergerak dan maju walaupun ada goncangan dan terpaan yang datang menghadang.

"Tak ubahnya institusi ini, jika seluruh insan memilki kekompakkan dan kerjasama team yang baik maka institusi ini akan tetap berdiri kokoh dan kuat," tutup Eko. (RO/OL-09)