Jamin 10,8 Juta UMKM, Jamkrindo Cetak Laba Bersih Rp1,28 triliun Pada 2022
![Jamin 10,8 Juta UMKM, Jamkrindo Cetak Laba Bersih Rp1,28 triliun Pada 2022](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/343581b6178a4d19a7ccc824e47314fe.jpg)
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) membukukan pertumbuhan bisnis yang positif pada 2022 dengan raihan laba bersih Rp1,28 triliun, naik 20,09 % dari tahun sebelumnya yang Rp1,07 triliun.
Direktur Utama Jamkrindo Hendro Padmono dalam siaran pers perusahaan di Jakarta, Kamis, mengatakan kenaikan laba bersih tersebut didongkrak oleh kenaikan volume penjaminan Jamkrindo.
Sebagai pionir penjaminan kredit di Indonesia, Jamkrindo berhasil mencatatkan volume penjaminan sebesar Rp312,36 triliun atau naik 26,19 %, dengan jumlah UMKM yang dijamin sebanyak 10,8 juta UMKM yang mempekerjakan sejumlah 35,1 juta tenaga kerja dalam operasional usahanya.
Di tengah tantangan ketidakpastian ekonomi, katanya, Jamkrindo berhasil menavigasi kinerja finansial perusahaan dengan pengelolaan risiko secara prudent.
Imbal jasa penjaminan perusahaan naik sebesar 29,34 % menjadi Rp5,64 triliun dari tahun sebelumnya Rp4,36 triliun, dengan beban klaim pada 2022 tercatat Rp3,24 triliun atau naik 27,11 % dari tahun sebelumnya. Adapun dari sisi finansial, aset Jamkrindo tercatat Rp28,01 triliun dengan ekuitas Rp12,82 triliun.
Hendro menambahkan kinerja positif Jamkrindo tersebut, juga tidak terlepas dari kondisi makroekonomi yang membaik, serta berbagai dukungan kebijakan strategis pemerintah dan regulator dalam menjaga stabilitas perekonomian.
"Dukungan yang luar biasa dari segenap stakeholders memberikan optimisme dan kepercayaan diri bagi kami untuk menghasilkan kinerja
terbaik," ujarnya.
Pada 2022, ia mengungkapkan bahwa Jamkrindo kembali meningkatkan cadangan klaim yakni sebesar 232 % dari total klaim dalam proses
year-to-date Maret 2023. Peningkatan cadangan klaim ini merupakan strategi perusahaan untuk memitigasi risiko dan menjaga kinerja perusahaan pada tahun berikutnya.
"Pembentukan cadangan klaim yang kuat menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga service excellent pembayaran klaim kepada mitra bisnis secara tetap waktu dan tepat jumlah, sehingga dengan demikian kepercayaan dan reputasi perusahaan selalu terjaga baik dengan pengelolaan risiko bisnis yang terukur, sehat, dan terkendali," kata Hendro.
Berbekal kinerja baik pada 2022, Hendro optimistis Jamkrindo dapat merealisasikan target pada 2023. Pada 2023, Jamkrindo menargetkan perolehan volume penjaminan Rp340,26 triliun.
"Berbagai strategi disiapkan antara lain berinovasi dalam hal teknologi dan digitalisasi layanan seperti implementasi aplikasi JOS atau Jamkrindo Online Suretyship untuk mendukung penguatan bisnis proses non program, akselerasi model bisnis, penerapan manajemen risiko yang robust hingga mempersiapkan talenta masa depan," kata Hendro.
Selain itu, dalam rangka mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDG, Jamkrindo juga melaksanakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang diimplementasikan secara merata di berbagai daerah di Indonesia.
Program tersebut dikemas untuk membantu mewujudkan pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Jamkrindo merupakan perusahaan penjaminan kredit yang tergabung dalam holding Indonesia Financial Group (IFG). Jamkrindo memiliki berbagai produk, baik produk penjaminan program maupun penjaminan nonprogram. (Ant/E-1)
Terkini Lainnya
IFG Life Ubah Susunan Direksi selepas Akuisisi Mandiri Inhealth
Literasi Keuangan Penting untuk Penegakan Hukum Sektor Finansial
IFG Dorong Transformasi Industri Keuangan Non Bank
Program Penyelamatan Pemegang Polis Jiwasraya Berakhir, IFG Life Terima Pengalihan Polis Hasil Restrukturisasi
Optimalkan Pengelolaan Keuangan, IFG Kerja Sama dengan Bank Mega dan BSI
Jamin Bisnis Asuransi Berkelanjutan, IFRS-17 Jadi Sorotan IFG International Conference 2023
BATR Catat Pertumbuhan Laba Bersih 18%
Pertumbuhan Pendapatan Martina Berto Dibidik Naik 25%
Hingga Semester I 2024 Kinerja Pasar Saham masih Lesu
Laba Tumbuh 57%, Semen Baturaja Bagi Dividen Rp24 Miliar
ABMM Gelar RUPS, Simak Kinerjanya Sepanjang Tahun Lalu
SUNI Bukukan Pendapatan Rp162,7 Miliar di Kuartal Pertama 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap