visitaaponce.com

Kolaborasi Penta Helix Percepat Hilirisasi demi Pertumbuhan Ekonomi

Kolaborasi Penta Helix Percepat Hilirisasi demi Pertumbuhan Ekonomi
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia melakukan penandatanganan MoU dengan Rektor Binus University Prof Dr Ir Harjanto Prabowo MM.(Ist)

BINUS University berkomitmen mendukung kebijakan pemerintah untuk mendorong daya saing penanaman modal dan pertumbuhan perekonomian nasional.

Komitmen ini diwujudkan melalui orasi ilmiah Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan penandatanganan MoU yang jadi agenda utama rangkaian kegiatan Research & Innovation Expo 2023, di Binus @Alam Sutera, Tangerang, Kamis (15/6).

Baca juga: Hilirisasi Berkontribusi Signifikan pada Neraca Perdagangan

Menteri Investasi/Kepala BPKM Bahlil Lahadalia dalam orasi ilmiahnya berjudul Kebijakan hilirisasi untuk kemandirian dan kemajuan bangsa, menyampaikan pentingnya hilirisasi untuk mendorong Indonesia sebagai negara berkembang menjadi negara maju.

Menurutnya, negara-negara di Eropa saat ini sedang berfokus pada pemulihan pascapandemi yang membuat pertumbuhan ekonomi global melambat dan peningkatan inflasi di banyak negara. 

Sinergi dengan berbagai sektor perlu dilakukan untuk mempercepat hilirisasi, salah satunya melalui sektor pendidikan.

“Sinergi dengan perguruan tinggi berkontribusi mempercepat hilirisasi melalui penguatan sumber daya manusia unggul dan pengembangan inovasi teknologi dan riset," tegas Bahlil.

“Saya ingin pertumbuhan ekonomi ada di daerah-daerah, tidak hanya berpusat di Jakarta. Saya mengajak mahasiswa kembali ke daerah dan menjadi pelaku ekonomi handal untuk memajukan Ibu Pertiwi dalam menciptakan lapangan pekerjaan,” pungkas Bahlil menutup orasi ilmiahnya.

Baca juga: Luhut: Hilirisasi sebagai Kunci Indonesia Menjadi Negara Maju 2045

Rektor Binus University Prof Dr Ir Harjanto Prabowo MM menyambut baik orasi ilmiah Menteri Investasi/Kepala BKPM dan penandatanganan MoU yang memperjelas langkah, peran, dan kontribusi Binus ke depan dalam menyukseskan agenda hilirisasi untuk kemandirian dan kemajuan bangsa.

“Senang dan menyambut baik orasi ilmiah dan penandatangan MoU hari ini dengan Menteri Investasi/Kepala BKPM."

Sebagai perguruan tinggi Indonesia berkelas dunia dengan visi Binus University 2035, Binus University sejalan dengan tujuan pemerintah mewujudkan peningkatan daya saing penanaman modal yang mendorong pertumbuhan perekonomian nasional. 

"Binus University menyadari kontribusi penelitian, publikasi, dan komersialisasi produk penelitian sangat penting dalam mencapai visi tersebut. Penelitian, publikasi, inovasi, dan komersialisasi merupakan kekuatan yang memungkinkan kita berkontribusi langsung pada masyarakat dan menciptakan masa depan lebih baik,” tutur Harjanto.

Kolaborasi penta helix (pemerintah, akademisi, industri, masyarakat dan media) sejalan dengan arah kebijakan pemerintah untuk terus menumbuhkan inovasi melalui sinergi strategis dengan berbagai elemen pemangku kepentingan, termasuk perguruan tinggi.

Baca juga: Kolaborasi Pentahelix Jadi Solusi Beradaptasi di Masa Pandemi

Salah satu implementasi kolaborasi penta helix ini diwujudkan melalui peluncuran aplikasi digital bernama Binus Research & Innovation Development and Global Engagement (Bridge) yang merupakan bagian dari Binus Science & Technology Park dan perwujudan visi dan misi Binus 2035.

Aplikasi ini mempertemukan (match making) antara kebutuhan industri dan keahlian peneliti. Riset peneliti dapat mudah diterima pasar dan tepat guna serta memiliki potensi komersialisasi yang tinggi. Dengan begitu, industri mendapatkan solusi dari permasalahan yang dihadapi.

“Sebagai cerminan transformasi digital dalam riset, teknologi dan inovasi, aplikasi Bridge diharapkan dapat berkontribusi dengan maksimal untuk memperkuat komitmen Binus dalam memajukan ilmu pengetahuan, mendorong inovasi, dan menjembatani kesenjangan global," tutup Prof Tirta Nugraha Mursitama SSos MM PhD selaku Vice Rector Research & Technology Transfer Binus University. (RO/S-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat