visitaaponce.com

Terapkan Strategi Khusus, Pos Indonesia Sukses Bagikan Bantuan CPP di Jakarta-Banten

Terapkan Strategi Khusus, Pos Indonesia Sukses Bagikan Bantuan CPP di Jakarta-Banten
Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana berfoto bersama di sela Rakor Evaluasi Kegiatan Penyaluran CPP.(Ist)

POS Indonesia merampungkan penyaluran cadangan pangan pemerintah (CPP) di Provinsi DKI Jakarta dan Banten sesuai jadwal.

Bantuan yang terdiri atas bantuan pengentasan stunting dan bantuan pangan beras ini sukses didistribusikan kepada 64.706 keluarga risiko stunting (KRS) tahap awal dan 963.959 keluarga penerima manfaat (KPM) selama tiga tahap.

Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana menyampaikan pihaknya menerapkan strategi khusus dalam mempercepat penyaluran bantuan tersebut kepada para KRS dan KPM.

Baca juga: Dampingi Jokowi Luncurkan Bantuan Beras CBP, Ganjar Komitmen Jaga Stabilisasi Harga Jelang Lebaran

“Dalam mendorong pendistribusian bantuan, kami membuat standard of procedure (SOP) internal dengan merujuk pedoman pemerintah."

"Strateginya dengan membagi penyaluran menjadi tiga titik yakni kantor pos, kantor aparatur desa, dan door to door sehingga bantuan bisa diterima cepat dan tepat,” ujar Siti Choriana pada Rakor Evaluasi Kegiatan Penyaluran CPP, di Bogor, Jabar, Sabtu (17/6).

Siti mengatakan penerapan digitalisasi digunakan dalam pembagian bantuan. Perusahaan yang berusia 276 tahun itu memiliki aplikasi e-Pod (e-proof of delivery) untuk memastikan penerima bantuan tepat sasaran.

“Pada e-Pod, terdapat real-time dashboard monitoring sehingga para pihak dapat memantau aktivitas dan keakuratan penerima bantuan."

"Aplikasi ini dilengkapi fitur scan QR, face recognition, hingga geo tagging saat bantuan diserahkan,” jelas perempuan yang akrab disapa Ana itu.

Baca juga: Transformasi Digital Pos Indonesia Dinilai Sudah ‘On The Right Track

Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Badan Pangan Nasional Rachmi Widiriani mengapresiasi langkah Pos Indonesia.

Ia puas dengan kecepatan dan keakuratan Pos Indonesia dalam mendistribusikan bantuan ke sejumlah wilayah di DKI Jakarta dan Banten. 

“Dengan bekerja sama dengan Pos Indonesia, realisasi penyaluran 100% di seluruh wilayah Jakarta dan Banten rata-rata diselesaikan dalam 14 hari tiap bulannya. Ini membuat target tercapai lebih awal dalam menyalurkan bantuan pangan beras,” pungkas Rachmi.

Sebagai informasi, program CPP diatur dalam Perpres No 125 Tahun 2022 bertujuan menanggulangi kekurangan dan krisis pangan, kemiskinan, stunting, gizi buruk, dan mengendalikan dampak inflasi.

Pelaksanaan program berlangsung tiga bulan yakni, Maret, April, Mei untuk penyaluran bantuan pangan beras, serta April, Mei, dan Juni untuk bantuan pengentasan stunting. (RO/S-2)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat