visitaaponce.com

Dukung Karya Anak Bangsa, MEA 2023 Hadir Kembali

Dukung Karya Anak Bangsa, MEA 2023 Hadir Kembali
MEA 2023(Ist)

MADANI Entrepreneur Academy (MEA) dihadirkan kembali oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di tahun 2023 dengan gemparkan produk-produk karya anak bangsa yang spektakuler. Kali ini MEA 2023 memunculkan tiga produk terbaik dari 1.305 peserta pada Grand Final Madani Entrepreneur Academy 2023 dini hari Senin (25/09) di Menara PNM.

Salah satu pemenang MEA 2023 ini jatuh kepada Lilium Care dari SMK N 1 Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali. Ketiga perempuan muda ini memperkenalkan layanan jasa kesehatan. 

Berangkat dari melihat masalah yang ada di sekitar lingkungan sekolah kejuruannya, Asisten Keperawatan, banyak pasien yang memerlukan jasa pendampingan karena keterbatasan keluarga dan kerabat yang menemaninya.

Baca juga: Produk Nasabah Binaan PNM Mulai Go Internasional

“Kami menekankan kemanusiaan dalam misi kami, apa yang kami maksud dengan kemanusiaan? Layanan kami ini bukan hanya untuk mereka mampu membayar, tetapi mereka yang membutuhkan dan belum mampu membayar,” ucap Komang salah satu pendiri Lilium Care yang masih berumur 17 tahun.

EVP Pengembangan dan Jasa Manajemen PT PNM Razaq Manan Ahmad. menjelaskan, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) percaya bahwa pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya. 

Baca juga: Kegigihan Nasabah Disabilitas Binaan PNM dari Bandung Jadi Inspirasi

“Kami percaya layanan keuangan tanpa pemberdayaan tanpa pendampingan, itu hanya akan memberikan sedikit impact kepada pelaku UMKM di Indonesia,” ucap Razaq.

“Sama halnya dengan inisiasi MEA sebagai salah satu program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) PNM yang bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kewirausahaan pada level menengah kejuruan demi mencetak entrepreneur muda,” lanjut dia. 

Kepala Divisi Jasa Manajemen dan TJSL (JMT) PT PNM Mira Damayanti menambahkan, saat ini sudah berkumpul 10 tim terbaik dari 1.305 peserta atau 400 lebih tim yang melalui babak penyisihan 100 besar, 50 besar, 25 besar. 

“hingga akhirnya berhasil masuk di Grand Final hari ini,” imbuh Mira.

Ia menjelaskan, anak muda ini secara berkelompok melakukan pitching singkat akan ide bisnisnya. Berbagai produk dipamerkan seperti aksesoris dari bahan daur ulang limbah sikat gigi, baterai dari bubuk coklat sebagai alternatif baterai karbon, bahkan beras dari ubi-ubian yang lebih ramah untuk penderita diabetes.

Pemenang kemudian diberikan hadiah sebagai modal untuk mengembangkan portofolio bisnisnya. PNM terus mendorong semangat anak bangsa dalam mewujudkan keberlanjutan dalam memerangi kesenjangan (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Poin 10), pendidikan berkualitas (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Poin 4), dan pengentasan kemiskinan (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Poin 1). (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat