visitaaponce.com

Shell Umumkan Laba Naik Didorong Lonjakan Harga Minyak

Shell Umumkan Laba Naik Didorong Lonjakan Harga Minyak
Foto yang diambil pada 19 September 2023 ini menunjukkan titik pengisian stasiun Shell di Breda.(AFP/John Thys.)

RAKSASA energi Inggris, Shell, pada Kamis (2/11) mengatakan laba bersihnya naik 4,5% menjadi US$7 miliar pada kuartal ketiga dibandingkan tahun sebelumnya. Ini karena perusahaan tersebut mendapat keuntungan dari tingginya harga minyak.

"Shell kembali menghasilkan kinerja operasional dan keuangan yang kuat pada kuartal ini. Kami menangkap peluang di pasar komoditas yang bergejolak," kata CEO Shell Wael Sawan dalam suatu pernyataan.

"Kami terus menyederhanakan portofolio kami sambil memberikan nilai lebih dengan emisi lebih sedikit," tambahnya dalam laporan pendapatan.

Baca juga: PM Jepang Umumkan Stimulus US$113 Miliar Lawan Inflasi

Perusahaan-perusahaan energi mendapat manfaat dari kenaikan harga minyak yang dipicu oleh kekhawatiran akan meluasnya konflik Israel-Hamas di Timur Tengah yang kaya minyak mentah.

Shell juga mengumumkan pembelian kembali saham baru senilai US$3,5 miliar. Laba yang disesuaikan pada kuartal ketiga mencapai US$6,2 miliar atau naik dibandingkan kuartal kedua. Ini karena kinerja operasional yang kuat dan harga minyak serta margin penyulingan yang lebih tinggi.

Baca juga: Brasil Pangkas Suku Bunga Ketiga Kali Berturut-turut

Namun, selama sembilan bulan pertama 2023, laba Shell turun tajam, mencerminkan harga minyak yang lebih rendah dari tahun ke tahun. Harga minyak mentah berjangka melonjak pada awal 2022 setelah invasi Ukraina oleh produsen minyak utama Rusia.

Setelah kemudian sedikit melemah, angka tersebut kembali bangkit karena kekhawatiran ada eskalasi konflik Israel-Hamas. (AFP/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat