visitaaponce.com

Raih Platinum SNI Award 2023, Pupuk Indonesia Siap Bersaing di Pasar Global

Raih Platinum SNI Award 2023, Pupuk Indonesia Siap Bersaing di Pasar Global
Pupuk Indonesia menerima penghargaan SNI Award 2023.(Istimewa)

PT Pupuk Indonesia berhasil meraih penghargaan peringkat platinum pada ajang SNI Award 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN). Apresiasi tertinggi dari Pemerintah itu menjadi bukti bahwa produk Pupuk Indonesia siap bersaing di pasar global. Pasalnya, dengan SNI Award, kredibilitas di mata konsumen dan stakeholder akan meningkat dan dapat memperkuat daya saing produk.

 

“Ini bukti komitmen kami di Pupuk Indonesia Grup atas penerapan SNI. Terima kasih dan apresiasi kepada BSN dan saya persembahkan ini kepada seluruh peserta SNI Award dan kepada seluruh insan Pupuk Indonesia,” ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi usai menerima penghargaan SNI Award 2023, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (19/11).

Sebagai Perusahaan pupuk berbasis nitrogen terbesar di Asia Pasifik dan Timur Tengah, Rahmad menyatakan penghargaan SNI Award menjadi tolok ukur bagaimana sebuah perusahaan berkembang ke depan. “Tentu untuk bisa meningkatkan kinerjanya kita harus menggunakan standarisasi yang sudah ditetapkan oleh BSN dan ini sangat membantu kita selama tiga kita bertransformasi. Alhamdulillah, kita berhasil secara grup menjadi satu dari 10 perusahaan terbesar di dunia di bidang agrokimia,” tambahnya.

Baca juga: Program Taruna Makmur Inisiasi Petrokimia Gresik Terus Diperluas Bantu Pertanian Indonesia

Pada kesempatan yang sama, Kepala BSN, Kukuh S. Achmad menyatakan bahwa SNI Award merupakan bagian dari upaya stimulus yang dapat mendorong produsen, konsumen dan masyarakat semakin menghargai aspek mutu dan berpartisipasi aktif dalam pengembangan dan penggunaan SNI sebagai penyediaan dan permintaan pasar. Penggunaan SNI, dikatakan Kukuh menjadi hal yang wajib dilakukan oleh para pelaku usaha dan industri di tengah melambatnya perekonomian global dan harga komoditas unggulan di pasar global yang tentunya berdampak pada perekonomian nasional.

“Menghadapi tantangan tersebut bukanlah hal yang mudah, pelaku usaha dan industri dituntut untuk terus meningkatkan daya saingnya dengan meningkatkan kualitas produk dan layanan yang salah satunya melalui penerapan SNI. Penerapan SNI diharapkan akan mampu memperkuat daya saing pelaku usaha dan industri nasional dengan menerapkan best practice untuk menerapkan efisiensi, meningkatkan kualitas dan keamanan produk sehingga dapat membuka pasar baru dan peluang untuk mengadopsi teknologi baru guna meningkatkan volume produksi,” kata Kukuh.

Baca juga: Jokowi Segera Groundbreaking Pabrik Pupuk di Papua Barat

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengapresiasi para perusahaan, pelaku usaha, dan industri yang telah konsisten menerapkan SNI. Penerapan aspek mutu melalui SNI dapat menjawab tantangan menurut International Organization for Standardization (ISO) kedepan. Adapun beberapa tantangan tersebut yaitu faktor ekonomi, teknologi, demografi, dan lingkungan. Dirinya berharap, penyelenggaraan SNI Award yang ke-18 itu dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai kualitas dan keamanan produk.

“Kami harap produsen, konsumen, dan Masyarakat menghargai aspek mutu dan pemenang menjadi role model sehingga penerapan SNI dapat dilakukan secara luas,” tutup Airlangga.

Pada penyelenggaraan SNI Award 2023, BSN juga memberikan penghargaan kepada anak perusahaan Pupuk Indonesia, yaitu PT Pupuk Kalimantan Timur dengan raihan peringkat platinum, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan raihan peringkat gold dan PT Pupuk Kujang Cikampek dengan raihan peringkat gold, serta PT Petrokimia Gresik dengan raihan peringkat silver. (RO/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat