Sukses Tingkatkan Nilai Tambah Petani, DPR Apresiasi Program Mentan
DEWAN Perwakilan Rakyat (DPR RI) mengapresiasi program Mentan berupa Jalan Usaha Tani (JUT) yang dapat di lihat pada sepanjang ruas Jalan Raya Liungtutut Cimuncang, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Apresiasi tersebut disampaikan langsung Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS, Slamet saat meninjau JUT, Jumat kemarin.
"Program ini terbukti dapat memberikan kontribusi positif bagi para petani untuk membantu meningkatkan nilai tambah dan produktivitas pertanian di daerah ini," ujar Slamet, Jumat (8/12).
Slamet mengungkapkan pembangunan JUT sangat penting dalam mendukung keberlangsungan pertanian di Sukabumi dan daerah lainya di Jawa Barat. Apalagi, sebelumnya, jalanan tersebut sulit dilalui kendaraan karena berbatu dan sangat licin jika hujan mulai mengguyur.
Baca juga: Anggota DPR Minta Kementan Hati-Hati Kembangkan Kedelai GMO
"Sebelum ada program ini, para petani harus memanggul hasil tani mereka untuk bisa mengangkutnya. Namun, setelah adanya JUT, para petani dapat menggunakan sepeda motor untuk mengangkut hasil taninya," katanya.
Dari hasil tinjauannya, Slamet mengatakan JUT yang dibangun Kementan sudah sesuai dengan spesifikasi dan standar jalanan pada umumnya. Di sana, kualitas adukan dan juga bobot materialnya sudah sangat bagus. "Program ini ternyata sesuai dengan yang diharapkan atau sesuai spek," katanya.
Untuk diketahui, program JUT yang dibangun Kementan ini memiliki panjang 200 meter dengan lebar kurang lebih 3 meter. diharapkan, program ini dapat bertahan lama dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat sekitar khususnya di bidang pertanian.
Baca juga: Anggota DPR Minta Pemda Kembangkan Sektor Perikanan
Mewakili warga sekitar, Kepala Desa Kebonpedes Dadan Apriandani menyampaikan terimakasih atas perhatian jajaran kementan terhadap jalanya pembangunan pertanian di Sukabumi, Jawa Barat. Bagi Dadan, program ini juga sekaligus kado istimewa bagi para petani di desanya.
"Kami berharap dengan dibangunnya jalan usaha tani ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama para petani. Semoga menjadi akses pendidikan yang lebih baik terhadap masyarakat," katanya.
Sebelumnya Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa sektor pertanian harus menjadi perhatian bersama untuk memperkuat tulang punggung Indonesia, terutama dari ancaman dan krisis global akibat perubahan cuaca dan geopolitik dunia.
"Jalan usaha tani adalah program dan bentuk perhatian kami di jajaran pemerintah untuk peningkatan produktivitas di seluruh Indonesia. Apalagi tahun ini kita fokus pada produksi padi dan jagung sebagai komoditas strategis masa depan bangsa," jelasnya. (RO/S-3)
Terkini Lainnya
Tuding Cuaca, Presiden Jokowi Dinilai tidak Memberi Solusi atas Kenaikan Harga Beras
Data Harga Bulog dan Bapanas Berbeda, Hermanto: Perlu Tata Niaga Pangan yang Baik
Sukses Kembang Biakkan Komodo, Kebun Binatang Surabaya Jadi Kebanggaan Warga Jatim
Jangan Hanya Impor, Legislator Dorong Bulog Tingkatkan Diversifikasi Serapan Varietas Beras Lokal
Marak Hobi Pelihara Satwa Liar, Komisi IV Nilai Perlu Adanya Kebijakan Hukum Tegas
Kunjungan ke Kaltim, Komisi IV Bahas Kesiapan Pangan Bagi IKN
Jalan Usaha Tani Permudah Akses Wisatawan ke 8 Air Terjun
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap