visitaaponce.com

Pendekatan People Analytics Bantu Pantau Kinerja SDM Perusahaan

Pendekatan People Analytics Bantu Pantau Kinerja SDM Perusahaan
Diskusi bertema 2024 Human Resource Vision: Transformative People Analytics for Talent Predictions, di Jakarta.(Ist)

PENDEKATAN people analytics bisa membantu divisi sumber daya manusia atau SDM (human resource) suatu perusahaan untuk melakukan proses rekrutmen secara efektif, manajemen kinerja yang optimal, retensi karyawan, hingga menganalisis data untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi di tempat kerja.

"Sayangnya, tidak semua perusahaan bisa mencapai people analytics yang optimal. Perusahaan lebih sering melakukan tracking tetapi lupa untuk melakukan people analytics," ungkap CEO dan Founder Talentlytica Aswin Januarsyaf dalam diskusi bertema 2024 Human Resource Vision: Transformative People Analytics for Talent Predictions, di Jakarta, Selasa (30/1).

Menurut Aswin, pada era teknologi modern ini justru human resource didorong tidak lagi hanya berhenti pada tahap seperti matrix, benchmarking dan prediktif, tetapi juga sampai pada tahap preskriptif.

Baca juga : GorryWell Bantu Perusahaan Optimalkan Kesehatan Karyawan

Human resource saat ini lebih sering melakukan tracking seperti benchmark, scorecard, dan survei. Namun, lupa untuk melakukan analytics, dari correlation, causation, hingga prediction,” ucap Aswin.

Turut hadir pada diskusi yang diselenggarakan Talentlytica bekerja sama dengan PMSM Indonesia itu, Direktur PT Galva Galindra Multi Cipta Andy Purwandi dan Vice President Director of Zurich & Chairman of PMSM Indonesia Heriyanto Agung Putra.

Andy Purwandi menyampaikan pendekatan people analytics merupakan pendekatan yang menggunakan data dan analisis statistik untuk memahami, memantau, dan memprediksi perilaku serta kinerja sumber daya manusia di suatu perusahaan.

Baca juga : Kanmo Group Raih Penghargaan Perusahaan dengan Praktik SDM Terbaik

People analytics atau dikenal juga sebagai human resource analytics bertujuan mengubah data menjadi insight yang dapat membantu pembuat keputusan agar lebih informasional dan strategis.

“Dengan banyaknya data yang didapatkan akan memudahkan pembuat kebijakan dan keputusan menjadi lebih tepat di dalam suatu organisasi," ucap Andy.

Sementara itu, Heriyanto Agung Putra menambahkan perusahaan-perusahaan terkemuka tidak hanya berfokus pada model bisnis, tetapi juga pada model operasi dan teknologi yang dilakukan secara terus-menerus.

Baca juga : Inilah Barisan Perusahaan Favorit 2023 Versi SWA dan Korn Ferry 

"Melalui studi kasus dan pemahaman peran dalam people analytics dalam memprediksi talent di perusahaan, kami berharap diskusi ini dapat membantu para praktisi human sesource dalam mengatasi tantangan talent manajemen di perusahaan mereka," pungkasnya. (RO/S-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat