Ini Dampak AI pada Cara Perusahaan Mengelola SDM
![Ini Dampak AI pada Cara Perusahaan Mengelola SDM](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/fcb0857fadf6eeb6ae096d51a94fa291.jpeg)
ERA digital saat ini, integrasi teknologi ke dalam berbagai aspek kehidupan memberikan dampak yang besar, khususnya di bidang sumber daya manusia (HR). Teknologi AI (kecerdasan buatan) dan berbagai teknologi HR telah menjadi tonggak penting yang akan mengubah cara perusahaan mengelola sumber daya manusia dan operasional secara keseluruhan.
Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga meningkatkan efektivitas manajemen karyawan. Jessica Casey Jaya, Co-Founder dan CEO Apiary Academy, menyoroti pentingnya teknologi salah satunya LARK, sebuah aplikasi produktivitas yang dapat mengotomatiskan tugas-tugas administratif.
"LARK bisa mengubah pekerjaan yang biasanya memakan lima jam menjadi hanya dalam satu menit," ungkapnya saat ditemui media dalam acara Future of Work Summit 2024 di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (27/6).
Baca juga : Kanmo Group Raih Penghargaan Perusahaan dengan Praktik SDM Terbaik
Hal ini menunjukkan bahwa teknologi tidak hanya mempercepat proses, namun juga memberikan waktu berharga bagi karyawan untuk fokus pada tugas-tugas yang lebih strategis dan kreatif.
Selain itu, Jessica juga mengamati perbedaan dalam adaptasi teknologi antara generasi yang lebih muda dan yang lebih tua. "Tentunya Gen Z akan lebih cepat beradaptasi dengan teknologi, kemarin saya sempat ketemu beberapa pimpinan HR juga mereka memang find it difficult untuk para generasi yang lebih tua adaptasi dengan cepat," katanya.
Namun demikian, tantangan terbesar bukan hanya terletak pada teknologi itu sendiri, tetapi pada keberanian dan kemauan perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut.
Baca juga : Ada AI, Ini Pekerjaan yang Terus Berkembang di Masa Depan
"Salah satu contohnya, banyak perusahaan yang dulu mungkin dia enggak mau adaptasi dengan teknologi, jadi semuanya lewat kertas. Itu sih keberanian yang harus diadaptasikan oleh perusahaan dan HR. " jelas Jessica.
Di samping itu, tidak hanya aspek teknologi yang perlu disesuaikan, tetapi juga lingkungan kerja secara keseluruhan. Jessica menekankan pentingnya menciptakan lingkungan yang mendukung untuk semua generasi.
"Jadi kita harus menciptakan lingkungan kerja yang disesuaikan dengan zaman sekarang dan membuat lingkungan yang saling support," tambahnya.
Menurut Jessica, perubahan ini bukan hanya suatu tantangan, tetapi juga peluang untuk perbaikan yang besar. "Tapi itu (perubahan) bukan tidak mungkin dan bukan hanya suatu challenge, namun juga memberikan peluang untuk ditingkatkan," pungkasnya. (Z-7)
Terkini Lainnya
Citibank Serukan Pentingnya Pendidikan untuk Dukung Perekonomian
Peretasan PDN Buah dari Obsesi Pemerintah Lakukan Sentralisasi Data
DAK Non Fisik Perlu Dimaksimalkan untuk Tangani Isu Perempuan dan Anak
Peluang Perawat asal Indonesia Berkarier di Belanda Terbuka Lebar
Kolaborasi Sediakan Solusi SDM bagi Pelaku Usaha
Project Management Institute Rangkul Telkom University Gelar Academic Roadshow
Indonesia Jadi Target Ekspansi Layanan Manajemen Kesehatan
Pemerintah Targetkan 30 Juta UMKM Masuk Platform Digital Akhir 2024
Synology: Pelaku Bisnis Hadapi Tantangan Baru dalam Melakukan Perlindungan Data
Mengukur Kompetensi Manajerial Melalui Asesmen Kompetensi
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap