visitaaponce.com

Pakar Keuangan Gunakan Budget dari Kantong Sendiri untuk Wujudkan Pernikahan

Pakar Keuangan: Gunakan Budget dari Kantong Sendiri untuk Wujudkan Pernikahan
Bridestory Market 2024 yang diadakan di Hall 3-3A ICE BSD, Tangerang, pada 1-4 Februari 2024.(Ist)

MENENTUKAN tujuan dan konsep pernikahan sejak awal akan sangat membantu generasi muda agar dapat secara maksimal mempersiapkan dana untuk mewujudkan pernikahan impian.

Kalkulasi atau harapan bahwa bisa balik modal sebaiknya dibuang jauh-jauh, sehingga sumber dana yang digunakan sebaiknya dari kantong sendiri.

Selain itu, datang ke pameran pernikahan juga dapat membantu pasangan muda untuk memilih vendor yang sesuai dengan harga yang masuk kebudget yang dimiliki.

Baca juga : Sponsori Bridestory Market 2024, Danamon Bantu Nasabah Wujudkan Pernikahan

Pakar perencanaan keuangan sekaligus Founder Finansialku.com Melvin Mumpuni mengatakan, generasi muda yang tengah mempersiapkan pernikahan harus lebih dulu menentukan tujuan, konsep, dan detail perencanaan dari pernikahan impian mereka.

"Hal ini dilakukan untuk dapat mengetahui seberapa besar dana yang dibutuhkan untuk mewujudkannya," kata Melvin dalam keterangan, Selasa (6/2/2024).

Sementara itu, budget yang digunakan untuk melangsungkan pernikahan tersebut sebaiknya dari dana yang sudah secara khusus disisihkan untuk rencana tersebut.

Baca juga : Gandeng Bridestory, Danamon Bantu Nasabah Milenial Wujudkan Pernikahan 

Artinya, menurut Melvin, tidak disarankan untuk mengharapkanuang hadiah atau sering disebut uang amplop dari tamu undangan ataupun pemberian lainnya untuk melangsungkan pernikahan.

Pasalnya, pernikahan adalah perayaaan syukuran, sehingga harus dibuang jauh-jauh asumsi balik modal.

“Idealnya generasi muda harus memiliki budget maksimal sesuai perencanaan. Kelolalah biaya-biaya pernikahan itu kurang lebih 80 - 95 persen dari dana yang dimiliki," paparnya.

Baca juga : Tema Pernikahan 'Floral Wonders' akan Jadi Pilihan Favorit Tahun 2024

"Jangan mengandalkan hadiah, uang bonus, amplop atau angpau, atau pemberianlainnya untuk pernikahan. Lebih aman mengasumsikan perayaan itu tidak akan balik modal,” ujar Melvin.

Dalam riset The Knot tahun 2022, Gen Z menyadari bahwa pernikahan itu mahal. Meskipun begitu, hampir 80% pasangan membuat anggaran kasar untuk pernikahan sebelum melakukan riset mengenai harga vendor, sehingga mereka meremehkan biaya pernikahan mereka.

Karena itu, sangat penting bagi pasangan untuk mengetahui apa yang mereka inginkan dari sebuah pernikahan agar dapat menentukan anggaran pernikahannya dan mencegah overbudget.

Baca juga : Intimate Wedding Jadi Tren Kalangan Milenial dan Butuh Dukungan Finansial

Melvin menambahkan, karena pernikahan adalah keputusan yang sifatnya jangka panjang, sedangkan perayaan berlangsung sesaat, penting juga untuk mengecek kondisi keuangan masing-masing pasangan.

Pengecekan detail, seperti pemasukan, cicilan, aset, dan utang akan memberikan gambaran yang jelas terkait perencanaan untuk sumber dana pernikahan.

“Kuncinya adalah membangun komunikasi yang intens baik dengan pasangan, orang tua, dan calon mertua untuk menentukan perencanaan pernikahan yang selain dapat mewujudkan impian kedua pasangan, tetapi juga tidak mengganggu kesinambungan finansial pasangan menikah tersebut ke depan,” kata Melvin.

Baca juga : Vega Hotel Gading Serpong Gelar Wedding Open House di Outdoor YuGo Restaurant

Dia juga menyarankan, generasi muda yang hendak menikah sebaiknya memanfaatkan ajang pameran pernikahan untuk mencari tahu informasi biaya-biaya terkait pernikahan. Pameran pernikahan tersebut dapat membantu generasi muda memaksimalkan budget pernikahan.

“Pameran pernikahan menyediakan berbagai pilihan biaya, seperti gedung, catering, gaun pengantin, atau vendor-vendor yang cocok untuk membantu generasi muda mewujudkan pernikahan impian sesuai dengan budget yang dimiliki,” kata dia.

Menyadari adanya kebutuhan generasi muda akan solusi keuangan serta peran pameran pernikahan dalam merencanakan pernikahan impian, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) sebagai bank yang customer-centric, kembali bekerja sama dengan Bridestory untuk menjadi sponsor utama dalam event Bridestory Market 2024 yang diadakan di Hall 3-3A ICE BSD, Tangerang, pada 1-4 Februari 2024.

Baca juga : 165 Wedding Exhibition Kembali Digelar, Usung Tema Pernikahan Tradisional dan Nasional

Dilansir dari pernyataan resmi Danamon pada Kamis (1/2/2024), pada event tersebut Danamon menyediakan solusi atas kebutuhan “Dana-mau-nikah” atau yang disebut “#Danamonikah”.

Program ini ditujukan untuk segmentasi nasabah Danamon Optimal, yaitumereka yang berusia 25-35 tahun, yang merupakan demografi yang seringkalit engah mempersiapkan pernikahan.

Dengan minimal total saldo gabungan Rp 50 juta, nasabah otomatis masuk ke dalam kategori Danamon Optimal dan mendapat berbagai keuntungan seperti produk eksklusif, layanan prioritas, serta berbagai program loyalti yang mendukung impian mereka.

Baca juga : Aston Pluit Hotel Gelar Mini Wedding Gallery

Danamon Optimal juga menyediakan complimentary financial advisory yang akan membantu mengoptimalkan kebutuhan nasabah.

"Danamon hadir di Bridestory 2024 dengan misi untuk menghadirkan solusi finansial yang inovatif, untuk mendampingi nasabah dalam setiap langkah persiapan pernikahan mereka," ujar Meliani Chandra Biantoro, Consumer Segmentation Head Danamon, (S-4)

Baca juga : PPJI Wedding Expo 2023 akan Dimeriahkan 31 Vendor

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat