visitaaponce.com

Wapres Akui Pemerintah Kesulitan Kendalikan Harga Beras

Wapres Akui Pemerintah Kesulitan Kendalikan Harga Beras
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat kunjungan kerja di Selandia Baru.(Dok. Sekretariat Wakil Presiden)

WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengakui pemerintah kesulitan mengendalikan harga beras. Hal ini buntut terjadinya lonjakan harga beras yang terjadi belakangan ini. 

"Pengendalian harga ini ternyata tidak mudah," ujar Ma'ruf disela kunjungan kerja ke Auckland, Selandia Baru, dikutip Minggu, 3 Maret 2024. 

Wapres membeberkan beberapa faktor sulitnya mengendalikan harga beras. Salah satunya, terjadinya defisit beras akibat panen raya yang tertunda sebagai dampak dari cuaca ekstrem El Nino.

Baca juga : Masih Tinggi, Pengamat Prediksi Harga Beras akan Baru Turun pada April

Namun, Wapres menyebut pemerintah berupaya memenuhi ketersedian beras dengan impor. Ia meyakini kenaikan harga tidak terjadi dalam waktu lama.

"Tapi kita harapkan seperti dikatakan oleh Presiden (Jokowi) sebentar lagi (turun) karena diharapkan ada panen bisa turun (harganya)," jelasnya.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat