visitaaponce.com

SIG Raih Penghargaan ICSEEA 2024

SIG Raih Penghargaan ICSEEA 2024
Ilustrasi(HO)

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) meraih penghargaan dalam ajang 11th International Conference on Sustainable Energy Engineering and Application (ICSEEA) 2024 yang diselenggarakan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), 28-29 Februari 2024 di Bali. Penghargaan Best Paper Award kategori Sustainable Transportation diterima Semen Indonesia melalui karya ilmiah (paper) berjudul 'Sustainable High Performance Concrete for Transportation Infrastructure Developments'.

Paper tersebut disusun Tim SIG yang terdiri dari Oktoria Masniari, Elfiranahla Chandra Dewi, Chusla Ramah, dan Nur Asriana bersama Tim BRIN yang beranggotakan Agus Hadi Santosa Wargadipura, Sri Rahayu, dan Seto Roseno. Setelah melalui proses peninjauan oleh dewan juri dan presentasi oleh tim penyusun, paper tersebut berhasil menyisihkan 45 paper lainnya.

Karya ilmiah tersebut merupakan hasil riset bersama fungsi Research & Development SIG dengan BRIN dalam pengembangan beton bermutu tinggi ramah lingkungan. Riset dilakukan di fasilitas laboratorium R&D dan batching plant Pulogadung yang dioperasikan oleh unit usaha SIG, PT Solusi Bangun Beton.

Baca juga : Rajai Semen Nasional, SIG Produksi 52,6 Juta Ton Per Tahun

Direktur Operasi SIG, Reni Wulandari mengatakan penghargaan tersebut menjadi pengakuan internasional atas keunggulan riset dan inovasi di SIG. Ditambahkan, SIG menjadikan riset terapan sebagai basis pengembangan produk dan aplikasi ramah lingkungan agar secara terus menerus menghasilkan produk dan solusi inovatif, berkualitas, dan sesuai dengan kebutuhan pasar.

"Kami senantiasa menjalankan proses bisnis dengan mengacu kepada kerangka ESG sesuai regulasi yang ditetapkan pemerintah, termasuk melaksanakan riset berstandar nasional dan internasional. Dengan demikian, produk yang dihasilkan diharapkan mampu menjawab perubahan zaman dan memenuhi kebutuhan industri bahan bangunan yang terus berkembang menuju ke arah industri rendah karbon," ungkap Reni dalam keterangan yang diterima, Rabu (5/3).

"Pengembangan produk rendah emisi karbon merupakan kontribusi dan dukungan SIG terhadap upaya kolektif mencapai target net zero emission, guna memitigasi dampak perubahan iklim sehingga bumi tetap menjadi tempat yang nyaman untuk seluruh makhluk hidup," imbuhnya.

Baca juga : Pertama di Industri Semen, Produksi White Clay di SIG Raih Hak Paten Kemenkumham

General Manager of Research and Development SIG, Oktoria Masniari menambahkan, hasil riset menunjukkan beton yang dikembangkan menggunakan semen hidraulis tipe High Early SNI 8912:2020 memiliki kualitas yang tidak kalah dari beton konvensional karena mampu menopang beban lalu lintas yang besar dan tingkat kepadatan arus lalu lintas yang tinggi.

"Selain itu, keunggulan lain dari beton berbahan dasar semen hidraulis SNI 8912:2020 adalah lebih ramah lingkungan karena merupakan tipe semen yang diproduksi dengan mengoptimasikan pemanfaatan sustainable cementitious materials, sehingga dalam aplikasinya dapat menghasilkan material beton dengan emisi CO2 yang lebih rendah," ujar Oktoria. (RO/R-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat