visitaaponce.com

Kenaikan Harga Minyak Goreng Curah tak Bisa Dihindari

Kenaikan Harga Minyak Goreng Curah tak Bisa Dihindari
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menunjukkan minyak goreng curah di pasar Ciracas, Jakarta.(Dok. Antara)

MENTERI Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkapkan kenaikan harga minyak goreng curah tak bisa dihindari. Itu karena realisasi Domestic Market Obligation (DMO) yang turun akibat lemahnya kinerja ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO).

"Kenaikan harga minyak goreng curah tidak dapat dihindari akibat menurunnya realisasi DMO minyak goreng curah. Hal ini merupakan imbas dari lesunya ekspor CPO dan produk turunannya," kata dia dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu (13/3).

Dari catatan Kementerian Perdagangan terlihat realisasi DMO minyak goreng curah per Februari 2024 mencapai 123.536 ton. Itu setara 41,2% dari target pemenuhan DMO sebesar 300 ribu ton setiap bulannya.

Baca juga : Presiden Perintahkan Zulkifli Hasan Bekerja Cepat Turunhan Harga Minyak

Secara rerata, pada Februari harga minyak goreng curah tercatat Rp15.364 per liter, naik 2,7%. Lalu harga MinyaKita tercatat senilai Rp15.570 per liter, naik 1,6%. Sedangkan harga minyak goreng premium secara rerata tercatat turun 0,9% menjadi Rp20.914 per liter.

Realisasi DMO minyak goreng curah yang rendah itu juga dipastikan murni merupakan imbas permintaan global yang turun terhadap CPO. Sebab, Kemendag mencatat hak ekspor yang dimiliki produsen saat ini mencapai 5,58 juta ton, setara kebutuhan ekspor 2,5 bulan.

Pemerintah, kata Zulhas, sapaan karib Zulkifli Hasan, telah menempuh upaya mitigasi kenaikan harga minyak goreng curah. Salah satunya ialah melalui koordinasi dengan produsen minyak goreng dan mendorong tetap mendistribusikan DMO sesuai alokasi yang dimiliki.

Selain itu Zulhas juga memastikan belum akan menaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng rakyat hingga Idul Fitri 2024 usai. "Ini juga agar tidak berpengaruh langsung pada inflasi di puasa dan lebaran nanti," pungkas dia.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat