visitaaponce.com

IKM Diminta Masuk Ekosistem Kendaraan Listrik, Pemerintah Harus Solutif

IKM Diminta Masuk Ekosistem Kendaraan Listrik, Pemerintah Harus Solutif
Pekerja merakit kendaraan bermotor konvensional yang dikonversi menjadi motor listrik di bengkel modifikasi Elders Garage di Gedung Smesco.(MI/Susanto)

PEMERINTAH dituntut untuk solutif dan tak sekadar meminta industri kecil menengah (IKM) masuk ekosistem kendaraan listrik. Apalagi sedianya IKM dalam negeri telah banyak melakukan terobosan dan prospektif tetapi tak disertai dengan dukungan dari pengambil kebijakan.

"Dorongan pemerintah bisa berupa fiskal maupun nonfiskal. Tentu dorongan kemudahan, fasilitasi, regulasi, dan lainnya yang lebih didahulukan ketimbang insentif fiskal di saat ruang fiskal kita terbatas seperti sekarang," ujar Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto saat dihubungi, Kamis (28/3).

Imbauan pemerintah kepada IKM untuk ke ekosistem kendaraan listrik sedianya cukup baik. Dengan begitu IKM bakal memiliki peluang tambahan untuk tumbuh. Namun pemerintah tetap diminta bisa memberikan dukungan agar IKM bisa masuk ke ekosistem kendaraan listrik.

Baca juga : RI Ketinggalan Adopsi Kendaraan Listrik Dibandingkan Vietnam

Pengambil kebijakan harus bisa memetakan peran IKM dalam ekosistem kendaraan listrik. Kejelasan mengenai kontribusi IKM pada sektor itu juga mesti dipertajam agar IKM bisa mengukur skala bisnisnya.

"Tinggal konkretnya kontribusinya IKM ini di sisi mana dalam ekosistem kendaraan listrik. Kalau ada terobosan-terobosan menarik dan prospektif, tentu pemerintah wajib mendorong," kata Mulyanto.

Dihubungi terpisah, periset dari Center of Reform on Economic (CoRE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengatakan, pemerintah dapat memberikan insentif dan regulasi yang mendukung agar IKM bisa ambil bagian dalam ekosistem kendaraan listrik. Perkembangan teknologi kendaraan listrik yang terus berlangsung memberikan peluang bagi IKM untuk berinovasi dan menciptakan produk baru. 

Masuk ekosistem kendaraan listrik juga membuka akses pasar baru yang sedang berkembang pesat bagi IKM. "IKM yang mampu beradaptasi dengan teknologi kendaraan listrik akan meningkatkan daya saing mereka di pasar global, meningkatkan potensi kemitraan dengan perusahaan besar di industri kendaraan listrik untuk mengembangkan produk dan teknologi baru," tutur Yusuf. "Dengan demikian, memanfaatkan peluang ini dapat membawa manfaat yang signifikan bagi pertumbuhan dan keberlanjutan IKM di sektor alat angkut," tambahnya. 

Pemerintah, menurutnya, dapat memberikan dukungan kepada IKM untuk masuk ke ekosistem kendaraan listrik melalui pelatihan teknis, edukasi pasar dan regulasi, serta asistensi teknis. Selain itu, pemerintah memberikan insentif pajak dan subsidi serta mempermudah proses perizinan. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat