visitaaponce.com

BI Naikkan Suku Bunga Jadi 6,25 untuk Antisipasi Ketegangan di Timur Tengah

BI Naikkan Suku Bunga Jadi 6,25% untuk Antisipasi Ketegangan di Timur Tengah
Ilustrasi(MI)

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo membeberkan skenario dalam mengantisipasi konflik geopolitik di Timur Tengah. Ia menyebut diperlukan kebijakan-kebijakan yang antisipatif, forward looking dan pre-emptive. Salah satunya adalah dengan menaikkan suku bunga BI-Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,25%.

"Itu dilakukan untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari kemungkinan meningkatnya risiko global," ujar Perry dalam pengumuman hasil rapat Dewan Gubernur BI April 2024 di Jakarta, Rabu (24/4).

BI menyakini nilai tukar rupiah triwulan II-2024 akan relatif stabil pada level Rp16.200 per dolar AS dan akan menguat ke kisaran Rp16.000 per dolar AS di triwulan III-2024 serta Rp15.800 per dolar AS di triwulan IV-2024

Secara umum, ia menyebut ada kemungkinan terjadinya retaliasi secara terbatas dan tentu saja akan berdampak kepada kenaikan harga minyak dunia.

Sementara, risiko potensial eskalasi konflik bakal meningkat secara moderat atau menengah. Kemudian, untuk tail risk-nya, eskalasi ketegangan meluas. Sedangkan, untuk skenario baseline dengan probabilitas di atas 75%, BI memperkirakan FFR akan turun sekali pada triwulan IV-2024 sebesar 25 basis poin. (Ant/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat