Upaya Membantu Pemerintah Penuhi Kebutuhan Rumah
![Upaya Membantu Pemerintah Penuhi Kebutuhan Rumah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/4d1f2481457a57babf3d225ca1a907e2.jpg)
INDONESIA masih mengalami backlog atau kesenjangan total rumah terbangun dengan jumlah yang dibutuhkan masyarakat. Berdasarkan data Survei Sosio Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2023, angka backlog hunian di Indonesia mencapai 12,71 juta. Sekitar 2,9 juta di antaranya tersebar di wilayah Jabodetabek.
Untuk membantu pemerintah dalam pengadaan rumah layak huni dan berkualitas, PT Sakura Sejahtera (SakuraLand) membangun beberapa kawasan hunian. SakuraLand mulai merambah bisnis pengembangan perumahan di 2010 dengan proyek klaster 20 unit di Kota Bekasi.
"Sampai saat ini kami membangun beberapa proyek perumahan skala kecil dan menengah di Bekasi, Garut, dan Sidoarjo. Segmen yang dilayani cukup beragam mulai dari rumah sederhana FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan), rumah komersial menengah, dan rumah toko," papar Randy, Marcomm SakuraLand, dalam pernyataan perusahaan.
Baca juga : Rumah Tapak Primadona, The Kaia Grand Wisata Bekasi Menjawab
Beberapa proyek hunian telah diserahterimakan kepada para penghuni. Beberapa hunian tersebut yakni Vila Samudra Jaya, Green Sentosa Asri, dan Bumi Malayu Regency. Semua hunian tersebut memiliki fasos dan fasum yang sama, yakni masjid, lapangan olahraga, taman, pos keamanan 24 jam, jaringan listrik, PDAM, dan internet.
Saat ini SakuraLand sedang menyelesaikan beberapa kawasan hunian yang mencakup Green Babelan Asri (GBA) dan Green Pilar Asri (GPA). Green Babelan Asri memiliki luas lahan 21 hektare dengan total potensi hunian mencapai 2.000 unit. Saat ini sebanyak 800 unit sudah laku terjual dengan kisaran harga Rp300 juta-Rp700 juta per unit.
Rencana berikutnya dari SakuraLand ialah mengembangkan proyek Mangkualam Asri, hunian berkualitas dengan harga subsidi. Kawasan hunian yang lokasinya sangat strategis ini berlokasi di Tunggak Jati, Karawang Barat, mengusung konsep hunian modern minimalis. Berdiri di atas lahan 30 hectare, rencananya akan dibangun sekitar 3.000-an rumah. (Z-2)
Terkini Lainnya
Urbanisasi Dorong Pertumbuhan TOD di Kota Hujan
Infrastruktur Transportasi Berkembang, Bogor Jadi Destinasi Hunian Terpopuler
Shin Tae-yong: Relasi Indonesia-Korea Harus Ditingkatkan
Populasi Greater Sydney Meningkat, Hunian Mixed-use Jadi Trend
Permintaan Hunian di Wilayah Timur Jakarta Meningkat
Tujuh Pekerja Rusun Marunda Terlibat Penjarahan Ditindak Tegas oleh Pj Gubernur Jakarta
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap