Raih FIAF 2021, Amitabh Bachchan Dipuji Scorsese dan Nolan
IKON Bollywood Amitabh Bachchan akan menjadi penerima penghargaan tahunan yang diberikan oleh International Federation of Film Archives (FIAF) untuk 2021. FIAF didirikan di Paris pada 1938 oleh Cinematheque Francaise, Reichsfilmarchiv dari Berlin, British Film Institute, dan Museum of Modern Art di New York City.
Penghargaan akan diberikan kepada Bachchan dalam upacara virtual pada 19 Maret oleh Martin Scorsese dan Christopher Nolan. Bachchan dinominasikan oleh Film Heritage Foundation. Yayasan ini merupakan organisasi arsip film India yang didirikan oleh pembuat film Shivendra Singh Dungarpur.
"FIAF sangat aktif di India dan Asia Selatan berkat kerja sama eratnya dengan Film Heritage Foundation sejak 2015," kata Presiden FIAF Frederic Maire.
"Dengan mempersembahkan penghargaan FIAF kami yang bergengsi kepada Amitabh Bachchan, kami ingin menunjukkan kepada dunia betapa kaya dan beragamnya, tetapi juga betapa rapuhnya, warisan film yang unik ini, dan kami ingin berterima kasih secara terbuka kepada Bachchan atas perannya sebagai seorang penyokong terkenal untuk penyelamatan warisan ini di India dan sekitarnya."
Dungarpur menunjukkan bahwa rekam jejak India dalam pelestarian film sangat buruk. Pada 1950, India telah kehilangan hampir 70% filmnya. Dari 1.338 film bisu yang dibuat di India sekitar 29 film yang masih bertahan, banyak yang hanya dalam fragmen.
Dia mengatakan bahwa Bachchan secara konstruktif menggunakan pengaruhnya untuk memperkuat pijakan perjuangan di Asia Selatan. Ialah pilihan suara bulat dari 172 organisasi yang berafiliasi dengan FIAF untuk penghargaan tersebut.
"Advokasi Amitabh Bachchan untuk melestarikan warisan film India sangat luar biasa," kata Scorsese.
"Sebagai penerima penghargaan FIAF sebelumnya, saya tahu betapa pentingnya perwakilan industri film di seluruh dunia berkumpul untuk memastikan bahwa kita melestarikan warisan film kita," kata Nolan yang merupakan pendukung setia seluloid melalui digital.
Mengucapkan selamat kepada Bachchan, Nolan berkata, "Dia telah memainkan peran penting dalam pelestarian film di India dan benuanya."
Pada upacara pembukaan Festival Film Kolkata 2018, Bachchan menyampaikan pidato yang berapi-api tentang pelestarian film. Ia mengatakan bahwa sebagian besar film dari legenda pembuat film India telah terbakar atau dibuang di tumpukan sampah.
"Sangat sedikit dari warisan film besar ini yang bertahan. Jika kita tidak mengambil langkah segera untuk menyelamatkan yang tersisa, dalam 100 tahun lagi tidak akan ada lagi kenangan tentang film-film ini dan tidak ada yang tersisa untuk dirayakan," kata aktor itu.
Penghargaan FIAF diperkenalkan pada 2001. FIAF ketika itu diberikan kepada Martin Scorsese atas upayanya dalam pengarsipan film. Sejak saat itu, lembaga ini mengenali tokoh-tokoh dari luar arsip yang telah bekerja untuk mengadvokasi tujuan pelestarian film.
Pemenang sebelumnya termasuk Ingmar Bergman (2003), Mike Leigh (2005), Hou Hsiao-hsien (2006), Peter Bogdanovich (2007), Rithy Panh (2009), Agnès Varda (2013), Jean-Pierre dan Luc Dardenne (2016) , Christopher Nolan (2017), Apichatpong Weerasethakul (2018), Jean-Luc Godard (2019), dan Walter Salles (2020). (Variety/OL-14)
Terkini Lainnya
Citroën Ë-C3 All Electric, City Car Rasa SUV
Tim Bulu Tangkis Junior Indonesia Menang 4-1 atas India
Menang 4-1 atas Vietnam, Tim Junior Indonesia Bersiap Hadapi India
Terungkap, India Ekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel
34 Orang Meninggal di India Setelah Menenggak Miras Oplosan
Gelombang Panas Tewaskan Puluhan Orang di India
HUT Bhayangkara ke-78, Ancol Berikan Rekreasi Gratis untuk Anggota dan Keluarga Polri
Terapkan Budaya Literasi, Sekolah Sukma Bangsa Sigi Lulus Nominasi Perpustakaan Terbaik 2024
Harganas ke-31, Sejumlah Kepala Daerah Mendapat Penghargaan dari Presiden Jokowi
Dianugerahi Kartini Award, Puan Tekankan Pentingnya Woman Support Woman
Ketua TP PKK Kota Cilegon Hany Seviatry Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN
Pangansari Utama Raih Penghargaan Platinum dari 7 Sky Media Award
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap