Kondisi Jawa-Bali Membaik, PPKM Dilonggarkan
KONDISI perkembangan kasus covid-19 di Pulau Jawa dan Bali dilaporkan membaik. Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Safrizal ZA menjelaskan terdapat tren penurunan kasus aktif nasional dan tingkat rawat inap di rumah sakit, serta peningkatan angka kesembuhan.
"Namun, pemerintah tetap menerapkan prinsip kehati-hatian dalam mencermati perkembangan dinamika situasi yang berkembang," ujarnya melalui keterangan pers, Selasa (8/3).
Safrizal menjelaskan penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jawa dan Bali diperpanjang sebagaimana Instruksi Menteri Dalam Nomor 15 Tahun 2022 yang akan berlaku efektif mulai 8 Maret hingga 14 Maret 2022.
Baca juga : Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Jelang Nataru, PPKM Diperpanjang
Namun, ada peningkatan jumlah daerah yang berada di Level 2 dari 13 daerah menjadi 37 daerah termasuk di dalamnya wilayah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).
Peningkatan di Level 2, imbuhnya, diikuti dengan penurunan jumlah daerah di Level 3 dari yang sebelumnya 108 daerah menjadi 84 daerah. Sedangkan daerah pada Level 4 tidak mengalami perubahan tetap 7 daerah.
“Kita patut bersyukur saat ini secara signifikan menunjukkan penurunan dan pelandaian jumlah kasus. Situasi ini tidak terlepas dari kolaborasi seluruh pihak, yang bersinergi menanggulangi pandemi," tegas Safrizal.
Baca juga : Jelang Nataru, Kemenko PMK: Tidak Perlu Ada PPKM
Di dalam pengaturan Inmendagri kali ini, ia menambahkan diatur terkait kegiatan kompetisi olahraga yang dapat dilaksanakan di seluruh daerah, kecuali yang masih berada di Level 4. Kapasitas penonton yaitu 50% untuk daerah dengan status PPKM Level 3, 75% untuk daerah PPKM Level 2, dan 100% untuk daerah dengan status PPKM Level 1.
Pelaksanaan kegiatan tersebut juga harus diikuti dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh penonton yang hadir langsung di stadion wajib sudah divaksinasi booster atau suntikan ketiga dan tidak perlu menunjukan hasil tes PCR/Antigen.
Sedangkan bagi seluruh pemain, ofisial, kru media, dan staf pendukung wajib sudah divaksinasi dosis kedua, serta menunjukkan hasil negatif PCR H-1 atau hasil negatif antigen pada saat hari pertandingan
Baca juga : Kasus Covid-19 Masih Meningkat, PPKM Level 1 di Jawa Bali Diperpanjang
Safrizal tetap menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak lengah dalam menjalankan protokol kesehatan.
Pemerintah juga meminta seluruh kepala daerah mengakselerasi vaksinasi dosis kedua bagi lansia yang saat ini mencapai 62% di Jawa Bali, serta memacu pelaksanaan vaksinasi lanjutan (booster) yang masih dibawah 10%. (OL-1)
Baca juga : PPKM Diperpanjang, Seluruh Daerah Berstatus Level 1
Terkini Lainnya
Tingkat Kunjungan Mal di Palu Meningkat 50% Selepas Pandemi
PPKM Diperpanjang, Daerah Level 3 dan 4 Bertambah
Melly Goeslaw Minta Industri Karaoke Jujur Terapkan Prokes
BPKN Sebut Masyarakat Masih Lakukan Pelanggaran Selama PPKM Level 4
Pesan Luhut Pandjaitan ke Elite Politik: Tolong tidak Komentar kalau belum Jelas
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap