Program CSR Bantu Tangani Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan
![Program CSR Bantu Tangani Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/edfe5fffdf3739a56119c0772e331c9a.jpg)
DALAM rangka HUT pertama, Heartology Cardiovascular Center dan Brawijaya Hospital Saharjo yang berlokasi di Tebet, Jakarta, berkolaborasi dengan Yayasan Jantung Indonesia (YJI) untuk menyelenggarakan program corporate social responsibilty (CSR) dalam bentuk tiga prosedur bagi anak dengan penyakit jantung bawaan (PJB).
Keprihatinan ini didasarkan data yang dikutip dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki), bahwa angka kejadian PJB di Indonesia yang diperkirakan mencapai 43.200 kasus dari 4,8 juta kelahiran hidup atau 9 dari 1.000 kelahiran hidup setiap tahunnya.
Sebanyak 30% di antaranya memperlihatkan gejala pada minggu-minggu pertama kehidupan di mana sebagian besar pasien PJB terabaikan (tidak ditangani dengan benar).
PJB dapat disebabkan karena malnutrisi atau infeksi yang dialami selama masa kehamilan.
Masalah utama dari PJB adalah diagnosa dini dan penanganan, karena tidak meratanya sebaran fasilitas yang dapat menangani PJB di Indonesia, sehingga banyak kasus PJB yang berakhir dengan kematian.
Dewasa ini, seiring dengan kemajuan teknologi di bidang kedokteran, khususnya dalam bidang intervensi kardiologi anak, sebagian anak penderita PJB tidak perlu lagi mengalami operasi atau pembedahan terbuka.
Metode pilihan utama untuk menangani kasus PJB tertentu adalah prosedur intervensi menggunakan kateter.
Intervensi menggunakan kateter memiliki beberapa keuntungan di antaranya risiko/ komplikasi relatif lebih rendah, masa rawat di rumah sakit dan waktu pemulihan yang lebih singkat, serta biaya yang lebih murah. Selain itu, waktu pengerjaan tindakan juga lebih singkat.
Adapun prosedur yang dilakukan dalam program ini meliputi dua prosedur PDA (Patent Ductus Arteriosus) Closure untuk bayi berusia 9 bulan, serta 1 prosedur ASD (Atrial Septal Defect) Closure untuk anak berusia 8 tahun.
PDA merupakan kondisi di mana pembuluh darah yang menghubungkan aorta dan arteri paru tetap terbuka. Kemudian lubang ditutup menggunakan device penutupan PDA.
Sedangkan ASD merupakan kondisi di mana adanya lubang pada serambi jantung yang mengakibatkan aliran darah menjadi tidak normal yang kemudian ditutup dengan device Penutupan ASD.
Ketiga prosedur ini dilakukan tim spesialis jantung dan pembuluh darah, yaitu dr. Radityo Prakoso, Sp.JP(K) dan dr. Ario Soeryo Kuncoro, Sp.JP(K).
Dalam pertemuan media secara daring yang diadakan, dr. Radityo menjelaskan bahwa tindakan intervensi kateter ini dilakukan dengan metode zero fluroskopi (tanpa radiasi).
"Radiasi diketahui dapat menimbulkan efek jangka panjang untuk pasien, dokter dan tim laboratorium kateterisasi," jelasnya dalam keterangan pers, Sabtu (18/3).
dr. Ario menambahkan, bahwa prosedur ini menggunakan bantuan imaging murni dari ekokardiografi.
dr. Ario yang juga duduk sebagai Ketua Divisi Medis YJI, menyambut baik inisiatif CSR ini dan berharap semakin banyak kasus PJB yang dapat terdiagnosa secara dini dan ditangani secara tepat. Penanganan PJB yang tepat, dapat meningkatkan 3x usia harapan hidup pasien. (Nik/OL-09)
Terkini Lainnya
FM7 Resort Hotel Hadirkan Kid’s Challenges untuk Anak-Anak
Pencegahan Judi Online terhadap Anak Harus Segera Dilakukan
Anak Bertanya tentang Kasus Kekerasan, Menteri PPPA Menjawab
Gejala Hepatitis pada Anak tidak Selalu Mata Kuning
Gejala Hepatitis pada Anak Tidak Selalu Ditandai Mata Kuning
6 Cara Mengajarkan Kesabaran pada Anak
Pamapersada dan United Tractors Sabet Penghargaan Bina Mitra UMKM 2024
Layanan Tata Kelola Pelabuhan Terus Ditingkatkan
Melalui Program MSIB, Mahasiswa Diperkaya lewat Beragam Program Pembelajaran
Berkontribusi Nyata, Rayakan Idul Adha dengan Pembagian Hewan Kurban
Edukasi Anak-anak dengan Cara Menyenangkan di Luar Sekolah
Meriahkan HUT Kota Jakarta, Inilah Daftar Dewan Juri DKJ Awards 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap