SDM Lokal Khawatir Tidak Mampu Bersaing Setelah Pembangunan IKN
![SDM Lokal Khawatir Tidak Mampu Bersaing Setelah Pembangunan IKN](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/819dd77332ead1cef97acc04271f8be3.jpg)
SUMBER daya manusia (SDM) lokal Kalimantan Timur khawatir setelah pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) selesai mereka tergeser dengan SDM dari luar daerah karena tidak mampu bersaing.
Kekhawatiran itu disampaikan kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat mendatangi Titik Nol Nusantara Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Saya khawatir pembangunan IKN justru berisi orang-orang dari luar. Oleh karena itu peningkatan mutu pendidikan dan ketrampilan bagi penduduk lokal perlu percepatan. Misalnya, anak SMK atau politeknik jika lulus langsung dapat terlibat dan bekerja membangun IKN," kata Joko Iriandoro, Bendahara PGRI Provinsi Kalimantan Timur.
Baca juga: Pakar Jelaskan Beberapa Hal yang Perlu Diketahui tentang Legionella
Muhadjir menjelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh pemerintah dengan pemindahan dan pembangunan IKN adalah untuk memberikan dampak positif. Khususnya bagi warga lokal dan umumnya untuk kemajuan Indonesia.
"Pembangunan IKN akan memberikan dampak multiplier effect. Baik secara ekonomi, sosial, maupun branding sebagai Ibu Kota itu akan justru memiliki dampak yang signifikan. Ini sesuai visi Presiden Jokowi yang ingin mengubah ibu kota, dari berorientasi 'Jawa Sentris' menjadi 'Indonesia Sentris'. Ini diharapkan tercermin di IKN," jelas Muhadjir.
Dirinya menekankan mengenai peningkatan kualitas SDM, beberapa universitas sudah penjajagan untuk membuka di IKN, seperti Universitas Mulawarman dan Universitas Gunadarma. Ia juga menyebut bahwa tidak perlu khawatir dengan masuknya pendatang ke wilayah IKN.
"Justru SDM dari luar yang masuk ke IKN akan memicu proses saling mencerdaskan. Tapi tetap harus ada semacam proses diutamakan kepada penduduk lokal berdasar pengalaman-pengalaman di kota-kota lainnya," jelasnya.
Diharapkan SDM lokal khususnya para pemuda senantiasa meningkatkan kemampuan dan mengambil inisiatif, tak terjebak pada zona nyaman.
"Sebaiknya pemerintah daerah hingga di level kecamatan bahkan kelurahan memiliki data lengkap pemuda by name by address serta ketrampilannya. Sehingga dapat dipetakan potensi, kebutuhan dan kesempatan kerjanya," ujar Menko PMK
Data itu ternyata sudah disiapkan pemerintah setempat. Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, merupakan kawasan inti IKN. Fasilitas utama Ring 1 akan dibangun di sana. Penduduk sepaku sekitar 32 ribu jiwa dan kebanyakan di usia produktif. (H-3)
Terkini Lainnya
Keamanan dan Lokasi IKN Diragukan, Hanya 2 Jam Disebut Bisa Diinvasi Asing
Gelar Government Logistic Gathering, Pos Indonesia Perkuat Sinergi
Kementerian PUPR: IKN Dirancang agar Tak Miliki Wilayah Kumuh
Pembangunan IKN Dikritik, Istana : Itu Demokrasi
Rakyat Diajak Pilih Logo Ibu Kota Nusantara, Berhadiah Motor Listrik
Progres Infrastruktur Dasar IKN Bisa Selesai Tahun Ini
Jokowi Yakin IKN Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian di Daerah Sekitar
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Erick: Progres Proyek Lapangan Upacara dan Istana Negara IKN Capai 78 Persen
Kantor Kemenko 1 di IKN Tampung Petugas Upacara HUT ke-79 RI
Perusahaan Tiongkok Siap Investasi Rp13 Triliun di Kalimantan Timur
IKN Dinilai Sudah Bermasalah Sejak Awal
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap